PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TOGETHER TERHADAP HASIL BELAJAR SISTEM REM PADA SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN SMK NEGERI 1 SEI RAMPAH

Penelitian ini bertujuan 1) untuk mengetahui hasil belajar siswa pada
materi Sistem Rem dengan menggunakan Model Pembelajaran Cooperative
Learning Together dikelas XI SMK Negeri 1 Sei Rampah, 2) untuk mengetahui
hasil belajar siswa pada Sistem Remdengan menggunakan Model Pembelajaran
Konvensional. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas XI SMK
Negeri 1 yang berjumlah 64 siswa. Pengambilan sampel digunakan teknik total
sampling, sehingga jumlah sampel penelitian adalah 64 siswa. Metode
pengumpulan data menggunakan tes Sistem Rem. Persyaratan analisis dengan uji
normalitas dan homogenitas dan uji hipotesis menggunakan uji-t. Hasil penelitian
menunjukan bahwa hasil belajar pada materi Sistem Rem pada kelas eksperimen
(menggunakan Model pembelajaran Cooperative Learning Together ) diperoleh
nilai rata- rata sebesar 78,13 dan standar deviasi 6,30 dengan tingkat
kecenderungan nilai yang cukup sebesar 46,31% dan tinggi sebesar 56,25%.
Sedangkan kelas kontrol (menggunakan Model Pembelajaran Konvensional)
diperoleh nilai rata-rata 65,10 dan standar deviasi 6,80 dengan tingkat
kecenderungan nilai cukup sebesar 84,3% dan tinggi sebesar 15,62%. Hasil uji t
diperoleh harga thitung = 25,54 dengan ttabel pada dk 62 yaitu sebesar 1,67. Maka
thitung> ttabel yaitu (25,54>1,67), yang artinya bahwa Hipotesis yang diajukan
diterima. Dengan demikian, hipotesis yang menyatakan ada pengaruh Model
pembelajaran Cooperatif Learning Together terhadap hasil belajar Sistem Rem
pada siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan SMK
Negeri 1 Sei Rampah diterima