PARTISIPASI POLITIK MASYARAKAT DALAM PELAKSANAAN PEMILIHAN WALIKOTA MEDAN TAHUN 2015 DI KELURAHAN INDRA KASIH KECAMATAN MEDAN TEMBUNG

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana dan seberapa besar tingkat Partisipasi Politik Masyarakat Pada Pelaksanaan Pemilihan Walikota Medan Tahun 2015 Khususnya di Kelurahan Indra Kasih Kecamatan Medan Tembung. Metode yang digunakan deskriptif kuantitatif sederhana yang bertujuan untuk menunjukkan fenomena-fenomena yang terjadi sepanjang pemilihan walikota tahun 2015. Teknik analisis data dengan menggunakan reduksi data, pengorganisasian terhadap data ke dalam kelompok tertentu, dan interprestasi secara mendalam. Pengumpulan data dilakukan dengan studi dokumentasi, observasi, angket dan wawancara terhadap masyarakat (responden) dikelurahan indra kasih yang berjumlah 95 orang dan Plt di kelurahan indra kasih yang terdiri dari 20 orang. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu lemahnya pensosialisasian KPU tentang pemilu di Kelurahan Indra Kasih dan juga rendahnya partisipasi politik masyarakat pada pemilihan walikota tahun 2015. Terbukti dari banyaknya jumlah masyarakat di Kelurahan Indra Kasih yang sudah terdaftar di DPT dan mempunyai hak pilih tetapi kenyataannya tidak sesuai dengan hasil yang diperoleh pada saat pemungutan suara di Kelurahan Indra Kasih. Faktor penyebab rendahnya partisipasi politik di Kelurahan Indra Kasih ialah : (1) kurangnya sosialisasi terhadap masyarakat, baik dari pihak KPU maupun dari pihak pasangan Calon yang akan dipilih, (2) jarak lokasi TPS yang kurang terjangkau oleh sebagian masyarakat, (3) tingkat kesibukan warga masyarakat, dan (4) ketidak percayaan masyarakat terhadap calon pemimpin yang dianggap hanya mengumbar-umbar janji.