PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY DAN NUMBERED HEADS TOGETHER TERHADAP PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan dua model yaitu model Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray dan Numbered Heads Together menggunakan media Powerpoint terhadap peningkatan motivasi dan hasil belajar kimia siswa pada materi Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Dharma Pancasila Medan sebanyak 3 kelas. Sampel diambil dengan 2 tahap, yaitu: sampel kelas diambil 2 kelas dengan teknik sampling purposive, selanjutnya sampel siswa diambil dengan tehnik sampling purposive berdasarkan kehomogenan statusnya. Kelas eksperimen 1 diajarkan dengan model Kooperatif Tipe TSTS menggunakan media Powerpoint dan kelas eksperimen 2 diajarkan dengan model Kooperatif Tipe NHT menggunakan media Powerpoint. Penelitian ini menggunakan instrumen tes objektif sebanyak 20 soal. Data dianalisis menggunakan uji t-dua pihak setelah diuji normalitas dan homogenitas data. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata gain kelas eksperimen I sebesar (0,726 ± 0,110) sedangkan pada kelas eksperimen II sebesar (0,802 ± 0,134). Untuk uji hipotesis I mengenai peningkatan hasil belajar siswa dengan taraf signifikan 0,05 diperoleh thitung < -ttabel 1/2  (-2,112 < -2,017) maka Ha diterima. Untuk uji Hipotesis II mengenai peningkatan motivasi belajar siswa pada taraf signifikan 0,05 diperoleh harga thitung < -ttabel 1/2  (-2,749 < -2,017) maka Ha diterima. Rata-rata peningkatan motivasi belajar siswa pada kelas eksperimen I sebesar (16,045 ± 4,825) sedangkan pada kelas eksperimen II sebesar (20,708 ± 6,477). Untuk uji hipotesis III mengenai uji korelasi antara peningkatan motivasi belajar dengan hasil belajar menunjukkan bahwa pada kelas TSTS diperoleh rhitung > rtabel (0,855 > 0,423) dan pada kelas NHT diperoleh rhitung > rtabel (0,815 > 0,404) maka Ha diterima yang artinya ada korelasi positif dan signifikan antara peningkatan motivasi dengan hasil belajar kimia siswa pada materi Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TSTS dan NHT menggunakan media Powerpoint, dimana makin tinggi peningkatan motivasi maka peningkatan hasil belajar makin tinggi.