PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INSTRUCTION PADA MATA PELAJARAN MENGGUNAKAN PERALATAN PEMBANDING DAN ALAT UKUR DASAR UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMK NEGERI 2 PEMATANGSIANTAR TAHUN AJARAN 2016/2017

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan keaktifan dan hasil belajar alat ukur dasar siswa kelas X TP SMK 2 Pematangsiantar dengan menerapkan Model Pembelajaran Problem Based Instruction (PBI). Dalam pelaksanaan tindakan guru dibantu oleh seorang pengamat sebagai observer. Strategi yang digunakan dalam penelitian ini mempunyai empat tahapan, yaitu tahap: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan, dan (4) refleksi yang dari dua siklus. Hasil penelitian yang didapat pada nilai rata-rata aktivitas guru pada siklus I adalah 3, nilai persen aktivitas yang dicapai 75% pada siklus II nilai rata-rata aktivitas guru 3,2 nilai persen aktivitas yang dicapai 86%. Aktivitas siswa pada siklus I nilai rata-ratanya adalah 3,2 dengan persentase aktivitas yang dicapai adalah 78,7%, pada siklus II nialai rata-rata aktivitas siswa adalah 3,4 dengan persentase aktivitas yang dicapai adalah 85%. Untuk hasil evaluasi siklus I nilai tertinggi 85, nilai terendah 55. Sedangkan jumlah siswa yang tuntas yaitu 26 orang dan ketuntasan 70,27%. Pada siklus II nilai tertinggi 90, nilai terendah 70. Sedangkan jumlah siswa yang tuntas yaitu 30 orang dan ketuntasan 81,01%. Melalui penelitian ini terbukti bahwa strategi Model Pembelajaran Problem Based Instruction telah meningkatkan Keaktifan dan hasil belajar siswa. Dengan demikian, pembelajaran pada mata pelajaran Menggunakan Peralatan Pembanding dan Alat Ukur Dasar dengan menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Instruction (PBI). Pembelajaran dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa kelas X TP SMK Negeri 2 Pematangsiantar Tahun Ajaran 2016/2017.