Zuraidah, Nita (2015) BENTUK PENYAJIAN PERTUNJUKKAN WAYANG ORANG DI KECAMATAN BATANG KUIS KABUPATEN DELI SERDANG. Undergraduate thesis, UNIMED.
01. COVER SKRIPSI.pdf - Published Version
Download (69kB) | Preview
02. LEMBAR PERNYATAAN.pdf - Published Version
Download (264kB) | Preview
06. ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (129kB) | Preview
07. KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (192kB) | Preview
08. DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (194kB) | Preview
09. DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (132kB) | Preview
10. DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (146kB) | Preview
11. BAB I.pdf - Published Version
Download (403kB) | Preview
15. BAB V.pdf - Published Version
Download (262kB) | Preview
16. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (366kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini merupakan kajian mengenai Bentuk Penyajian Pertunjukkan Wayang Orang di Kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang.
Dalam Penuangan hasil penelitian ini menggunakan beberapa teori-teori yang mendukung dengan topic penelitian diantaranya teori asal-usul dan pengertian bentuk penyajian.
Waktu penelitian yang digunakan untuk membahas tentang Bentuk Penyajian Pertunjukkan Wayang Orang ini selama dua bulan, yaitu pada bulan Juli hingga September 2014. Tempat penelitian berada di Desa Batang Kuis Kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang. Populasi pada penelitian ini adalah beberapa orang ketua adat masyarakat Jawa yang bertempat tinggal di Kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang. Sampel dalam penelitian ini adalah dua orang ketua adat, keluarga dan yang berperan dalam pertunjukkan Wayang Orang. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, studi kepustakaan dan dokumentasi dan selanjutnya di analisa dengan metode deskriptif kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat diketahui bahwa asal usul dan bentuk penyajian. Asal usul Wayang Orang adalah masyarakat Jawa yang ada di pulau Jawa bekerja sebagai buruh perkebunan di Kecamatan Batang Kuis. Untuk menghilangkan letih dan rindu akan kampug halamannya, mereka membuat suatu kebudayaan yaitu Wayang Orang. Bentuk penyajiannya yaitu meliputi tema, ragam gerak, iringan music, tata busana, tata rias. Temanya adalah Bandung Bondowoso. Ragam geraknya adalah memiliki empat adegan namun tari yang ada di pertunjukan ini hanya di adegan pertama dan adegan kedua. Adegan pertama adalah gerak tari yang dinamakan Selir dan Kuda Lumping. Seangkan pada adegan kedua adalah gerakan yang menggambarkan medan pertempuran, iringan musiknya adalah pada saat awal pertunjukkan yaitu tentang Bandung Bondowoso dan pada saat adegan pertama Satria. Tata busana yang dikenakan yaitu Boro-boro, irak irahan. Tata rias yang digunakan adalah tat arias watak yaitu Peabu Damarmoyo, Bandung Bondowoso
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2015 TARI 013 |
Keywords: | Teori Bentuk Penyajian, Teori asal usul, Wayang Orang |
Subjects: | M Music and Books on Music > M Music > M5 Instrumental music > M1375 Instrumental music for children M Music and Books on Music > ML Literature on music > ML3400 Dance music |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Tari |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 27 Dec 2016 07:08 |
Last Modified: | 27 Dec 2016 07:08 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/22381 |