Sebayang, Nesti Agustina (2016) ANALISIS KESULITAN PEKERJA DALAM BERTENUN UIS KARO DI KOTA KABANJAHE. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM 5113143029 COVER.pdf - Published Version
Download (67kB) | Preview
2. NIM 5113143029 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (442kB) | Preview
3. NIM 5113143029 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (53kB) | Preview
4. NIM 5113143029 PREFACE.pdf - Published Version
Download (94kB) | Preview
5. NIM 5113143029 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (92kB) | Preview
6. NIM 5113143029 TABLES.pdf - Published Version
Download (51kB) | Preview
7. NIM 5113143029 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (134kB) | Preview
8. NIM 5113143029 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (51kB) | Preview
9. NIM 5113143029 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (337kB) | Preview
13. NIM 5113143029 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (214kB) | Preview
14. NIM 5113143029 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (93kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan pekerja dalam
bertenun Uis Karo Beka Buluh dengan menggunakan tenun polos pada mesin
tijak ATBM di Kota Kabanjahe.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif
kuantitatif dan kantitatif. Penelitian ini menggunakan satu variabel yaitu, kesulitan
pekerja dalam bertenun Uis Karo. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
penenun Uis Karo di Pertenunan Trias. Jumlah sampel 30 penenun dengan teknik
pengambilan sampel menggunakan total sampling. Teknik pengumpulan data
menggunakan lembar angket penelitian yang mempertanyakan seputar kesulitan
penenun dalam membuat Uis Karo Beka Buluh. Dimana setiap pernyataan diberi
penilaian dengan sangat setuju dengan skor 4, setuju dengan skor 3, tidak setuju
dengan skor 2, sangat tidak setuju dengan skor 1.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada beberapa kesulitan yang
dialami penenun yaitu; kesulitan pada proses pewarnaan, kesulitan memperbaiki
benang yang kusut pada proses penggulungan benang, kesulitan proses
penghaniaan, kesulitan proses pemasangan bloom, kesulitan penghitungan benang
pada proses penyucukan ke mesin tenun, kesulitan menenun karena pada proses
penyucukan tidak tepat, kesulitan proses penataan benang, kesulitan mengatasi
sambungan pada benang karena dapat memberi tanda/kerenggangan, kesulitan
dalam mengisi benang pakan jika teropong pipih tidak bergerak dengan baik,
penenun terkadang merasa jenuh dan lelah dalam bertenun, kesulitan dalam
membuat corak pada benang, kesulitan dalam proses pengkanjian, kesulitan dalam
menggunakan mesin pemaletan, meminta bantuan teman sekerja dalam proses
pemaletan.
Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa penenun mengalami beberapa
kesulitan dalam membuat Uis Karo Beka Buluh, akan tetapi beberapa kesulitan
yang dialami dapat diatasi dengan meminta bantuan teman sekerja dan dapat
bertanya langsung kepada pemilik pertenunan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2016 BSN 021 |
Keywords: | Kesulitan Penenun; Uis Karo;Motif |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools T Technology > TS Manufactures > TS1300 Textile industries |
Divisions: | Fakultas Teknik > Pendidikan Tata Busana |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 11 Jul 2017 02:26 |
Last Modified: | 11 Jul 2017 02:26 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/21839 |