Cerelia P,, Novelina (2016) ANALISA PERBANDINGAN PERENCANAAN PERKERASAN LENTUR JALAN RAYA MENGGUNAKAN METODE ANALISA KOMPONEN DENGAN METODE ASPHALT INSTITUTE. Diploma thesis, UNIMED.
1. 5133210034 COVER.pdf - Published Version
Download (79kB) | Preview
2. 5133210034 LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (785kB) | Preview
3. 5133210034 ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (137kB) | Preview
4. 5133210034 KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (286kB) | Preview
5. 5133210034 DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (187kB) | Preview
6. 5133210034 DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (136kB) | Preview
6. 5133210034 DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (136kB) | Preview
7. 5133210034 DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (231kB) | Preview
8. 5133210034 DAFTAR NOTASI.pdf - Published Version
Download (186kB) | Preview
9. 5133210034 DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (135kB) | Preview
10. 5133210034 BAB I.pdf - Published Version
Download (395kB) | Preview
13. 5133210034 BAB IV.pdf - Published Version
Download (241kB) | Preview
14. 5133210034 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (140kB) | Preview
Abstract
Penulisan Tugas Akhir ini bertujuan untuk membandingkan antara metode analisa komponen dengan metode asphalt institute. Untuk mengetahui metode mana yang lebih efisien dan lebih baik digunakan untuk perencanaan perkerasan lentur jalan raya di Indonesia. Perkerasan lentur jalan raya adalah lapisan perkerasan yang bersifat lentur atau fleksibel saat menerima beban sehingga memberikan kenyamanan bagi para penggunan jalan raya. Dalam perencanaan tebal lapisan dari suatu perkerasan lentur juga harus menggunakan setidaknya dua metode empiris agar diperoleh hasil perencanaan akhir dari studi perbandingan kedua metode tersebut dengan memperhatikan nilai-nilai yang lebih ekonomis dan efesien dengan maksud hal ini akan memberikan kemudahan berupa solusi dan alternatif pemecahan masalah perencanaan konstruksi perkerasan jalan pada umumnya. Dari hasil perhitungan, berdasarkan umur rencana yaitu 20 tahun diperoleh tebal lapisan untuk metode analisa komponen. Tebal lapisan yang dihitung memenuhi syarat dari yang direncakan yaitu D1 (Laston) = 16,86 cm > D1 min = 10 cm, D2 (Batu Pecah CBR 100 Kelas A) = 37,14 cm > D2 min = 20 cm dan D3 = 28,46 cm > D3 min = 10 cm. Dan untuk metode asphalt institute diperoleh tebal lapisan sebesar 22,86 cm. Kedua nya aman digunakan untuk perencanaan perkerasan lentur jalan raya, namun yang lebih baik digunakan di Indonesia adalah metode analisa komponen karena lebih ekonomis dan lebih spesifik tahapan perencanaannya.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | D3-2016 SPL 026 |
Keywords: | Perkerasan Lentur; Metode Empiris; Studi Perbandingan. |
Subjects: | T Technology > TH Building construction T Technology > TH Building construction > TH6101 Plumbing and pipefitting |
Divisions: | Fakultas Teknik > D3 Teknik Sipil |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 29 Nov 2016 09:17 |
Last Modified: | 29 Nov 2016 09:17 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/21774 |