Siregar, Suryani Nancy Julyana (2016) PENENTUAN STRUKTUR BAWAH PERMUKAAN AREA PANAS BUMI SIOGUNG-OGUNG KABUPATEN SAMOSIR DENGAN MENGGUNAKAN METODE MAGNETIK. Undergraduate thesis, UNIMED.
01_4123240030_cover.pdf - Published Version
Download (37kB) | Preview
02_4123240030_Lembar Pengesahan.pdf - Published Version
Download (261kB) | Preview
04_4123240030_ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (157kB) | Preview
05_4123240030_KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (193kB) | Preview
06_4123240030_DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (186kB) | Preview
06_4123240030_DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (186kB) | Preview
07_4123240030_DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (156kB) | Preview
07_4123240030_DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (156kB) | Preview
08_4123240030_DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (111kB) | Preview
09_4123240030_DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (112kB) | Preview
10_4123240030_BAB 1.pdf - Published Version
Download (257kB) | Preview
14_4123240030_BAB V.pdf - Published Version
Download (113kB) | Preview
15_4123240030_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (142kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana struktur batuan bawah permukaan dan menentukan jenis batuan berdasarkan nilai suseptibilitasnya di daerah panas bumi Siogung-Ogung Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir.
Secara geografis daerah penelitian berada pada koordinat 9840328 – 9840357 N dan 237007 – 237079 E. Pengukuran medan magnet total menggunakan alat yang disebut Proton Precission Magnetometer (PPM), penentuan posisi menggunakan Global Position System (GPS) dan penentuan orientasi arah utara menggunakan kompas geologi. Pengambilan data dilakukan secara acak dengan jumlah titik yang diperoleh sebanyak 51 titik ukur. Pengolahan data diawali dengan koreksi IGRF untuk mendapatkan anomali medan magnet total. Kemudian Pengolahan data anomali magnet total dilakukan dengan menggunakan program Surfer 12. Untuk mendapatkan penampang anomali magnetik digunakan program Mag2dc For Windows.
Hasil pengukuran magnetik menunjukkan adanya variasi kuat medan magnet disetiap titik dengan nilai intensitas magnet terendah sebesar 41785,67 nT terdapat pada posisi 9840345 N dan 237039 E. Dan harga intensitas magnet tertinggi sebesar 43140,33 nT terdapat pada posisi 9840356 N dan 237063 E. Dari hasil interpretasi kualitatif, nilai anomali magnetik berada pada -200,92 nT sampai 1154,45 nT sedangkan hasil interpretasi kuantitatif pemodelan A’A menunjukkan adanya batuan desit dan andesit, dengan nilai suseptibilitas 0,0254, 0,0499, 0,0877, 0,1734, 0,0356, dan 0,0579.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2016 FIS 158 |
Keywords: | Metode Magnetik; Suseptibilitas; Siogung-ogung |
Subjects: | Q Science > QC Physics > QC251 Heat Q Science > QC Physics > QC750 Magnetism |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 27 Oct 2016 08:24 |
Last Modified: | 27 Oct 2016 08:24 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/20936 |