Munthe, Desi R. (2016) PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA DI KELAS VIII-1 SMP NASRANI 1 MEDAN. Undergraduate thesis, UNIMED.
1_4123311009_Cover.pdf - Published Version
Download (38kB) | Preview
2_4123311009-Lembar pengesahan.pdf - Published Version
Download (210kB) | Preview
3_ 4123311009 _ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (35kB) | Preview
4_4123311009 _KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (84kB) | Preview
5_ 4123311009 _Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (144kB) | Preview
6_4123311009_DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (110kB) | Preview
7_4123311009_DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (34kB) | Preview
8_4123311009_DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (113kB) | Preview
9_4123311009_BAB I.pdf - Published Version
Download (437kB) | Preview
13_4123311009_BAB V.pdf - Published Version
Download (63kB) | Preview
14_4123311009_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (177kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan: untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa melalui pendekatan kontekstual untuk memperbaiki proses pembelajaran di Kelas VIII-1 SMP NASRANI 1 Medan. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII-1 SMP Nasrani 1 Medan pada semester ganjil tahun ajaran 2016/2017 dengan jumlah siswa 38 orang. Objek penelitian adalah Penerapan Pendekatan Kontekstual untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Pada Materi SPLDV di Kelas VIII-1 SMP Nasrani 1 Medan. Penelitian ini terdiri dari dua siklus, dimana di akhir setiap siklus diberikan tes kemampuan pemecahan masalah yang berbentuk uraian untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah siswa.
Berdasarkan hasil analisis data setelah pemberian tindakan diperoleh pada siklus I terdapat 28 orang siswa (73,68%) yang memperoleh kategori kemampuan pemecahan masalah minimal sedang atau mencapai ketuntasan belajar dengan rata-rata kelas 19,81. Pada siklus II diperoleh 33 orang siswa (86,84%) yang memperoleh kategori kemampuan pemecahan masalah minimal sedang (mencapai ketuntasan belajar) dengan rata-rata kelas 21,34. Dari siklus I ke siklus II diperoleh peningkatan jumlah siswa yang mencapai ketuntasan belajar yaitu sebanyak 5 orang siswa (13,15%) dan nilai rata-rata meningkat sebesar 1,53. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh observer, diperoleh pengelolaan pembelajaran yang dilaksanakan guru pada siklus I dapat dikatakan termasuk kategori sedang. Pada siklus II, tingkat kemampuan peneliti mengelola pembelajaran termasuk kategori baik.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan Kontekstual dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas VIII-1 SMP Nasrani 1 Medan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2016 MAT 138 |
Keywords: | Model Pembelajaran; Matematika; Sistem Linear dua Variabel |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 25 Oct 2016 07:50 |
Last Modified: | 25 Oct 2016 07:50 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/20859 |