PENERAPAN MODEL JIGSAW PADA KELAS KAJIAN DRAMA MAHASISWA JURUSAN BAHASA DAN SASTRA TAHUN PEMBELAJARAN 2011/2012

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan apresiasi drama melalui model Jigsaw pada matakuliah kajian drama mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS UNIMED. Model Jigsaw berpengaruh pada pembelajaran sastra khususnya drama (mengenai unsur-unsur drama) pada mata kuliah kajian drama mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra FBS Medan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas model Kurt Lewin. Konsep pokok penelitian tindakan kelas Kurt Lewin meliputi empat komponen, yaitu perencanaan (planning), tindakan (acting), pengamatan (observing), dan refleksi (reflecting). Deskripsi data disesuaikan dengan aspek-aspek yang diteliti pada tujuan penelitian. Oleh karenanya dilakukan pengumpulan data secara cermat untuk menghindari terjadinya kesalahan. Untuk menjaring data penelitian ini digunakan tes dalam bentuk penugasan. Tes ini akan diberlakukan untuk pre-test dan post-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor siswa yang diberikan pembelajaran kajian drama sesudah menggunakan model Jigsaw lebih tinggi disbanding dengan skor rata-rata siswa sebelum menggunakan mode Jigsaw terhadap mata kuliah kajian drama. Sehingga nilai rata-rata kajian drama sesudah menggunakan model Jigsaw lebih baik disbanding sebelum menggunakan model Jigsaw. Kemampuan mengkaji 4 buah drama berdasarkan indikator unsur intrinsik dengan model Jigsaw sesudah menggunakan model Jigsaw termasuk kategori baik, yaitu terdapat 21 orang mahasiswa atau 70% yang berada dalam kategori baik. Model Jigsaw ternyata cukup berpengaruh terhadap mengkaji 4 buah drama berdasarkan indikator unsur intrinsic dengan model Jigsaw. Hal ini terlihat berdasarkan hasil pengujian hipotesis yaitu thitung diperoleh = 13,63 sedangkan ttabel dengan a = 5% (N-1)=30-1=29 diperoleh harga ttabel = 1,68. Jadi thitung > ttabel = 13,63 > 1,68 berarti model Jigsaw sangat berpengaruh terhadap mengkaji 4 buah drama berdasarkan indikator unsur intrinsic dengan model Jigsaw.