PENGARUH STRATEGI THE ACCELERATED LEARNING (PEMBELAJARAN AKSELERATIF) TERHADAP KEMAMPUAN MERUBAH POLA LENGAN.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh strategi pembelajaran the accelerated learning terhadap kemampuan merubah pola lengan dan menemukan strategi yang tepat digunakan dalam kegiatan belajar mengajar pada mata pelajaran membuat pola. Penelitian dilaksanakan pada Agustus 2014, dilaksanakan di SMK Negeri 1 Stabat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen semu (Quasi eksperiment). Jumlah sampel 34 siswa dengan teknik pengambilan sample menggunakan purposive sample. Untuk menghitung lembar validitas pengamatan maka dilakukan uji kesepakatan pengamat. kemampuan merubah pola menggunakan strategi pembelajaran the accelerated learning ( pembelajaran akseleratif) tergolong dalam kategori sangat baik dengan nilai rata-rata 90 sedangkan kemampuan merubah pola pada kelas konvensional tergolong dalam kategori cukup dengan nilai rata-rata 74. Untuk menguji homogenitas dilakukan dengan kesamaan dua varians maka diperoleh F_hitung (1,16) < (2,67). Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa kedua sampel yaitu kemampuan merubah pola lengan menggunakan strategi the accelerated learning (pembelajaran akseleratif) dan strategi konvensional mempunyai varians yang sama (homogen). Berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan uji-t diperoleh bahwa t_hitung sebesar 12,3 sedangkan t_tabel 2,00. terlihat t_hitung > t_tabel yaitu hasil perhitungan t_hitung > t_tabel atau 12,3 > 2,00. Sesuai dengan kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis, maka hipotesis kerja (Ha) yang diajukan diterima pada taraf signifikan 5%. Dengan demikian dinyatakan ada pengaruh merubah pola lengan menggunakan strategi the accelerated learning ( pembelajaran akseleratif) pada siswa kelas X Tata Busana SMK Negeri 1 Stabat Tahun ajaran 2013/2014.