Syahfitri, Liya (2014) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ARTIKULASI PADA SISWA KELAS VII MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PEMATANGSIANTAR TAHUN AJARAN 2013/2014. Undergraduate thesis, UNIMED.
209111041 COVER.pdf - Published Version
Download (55kB) | Preview
209111041 LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (631kB) | Preview
209111041 KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (200kB) | Preview
209111041 ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (112kB) | Preview
209111041 DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (215kB) | Preview
209111041 DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (115kB) | Preview
209111041 DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (168kB) | Preview
209111041 BAB I.pdf - Published Version
Download (334kB) | Preview
209111041 BAB V.pdf - Published Version
Download (193kB) | Preview
209111041 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (193kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran artikulasi pada siswa kelas VII MTsN Pematangsiantar Tahun Ajaran 2013/2014. Populasi penelitian ini adalah 312 siswa dan sampel penelitian dilakukan terhadap 68 siswa kelas VII MTsN Pematangsiantar Tahun Ajaran 2013/2014. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik random sampling. Selanjutnya sampel dibagi ke dalam dua kelompok, yaitu 34 siswa kelompok eksperimen dan 34 siswa kelompok kontrol. Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah kemampuan menceritakan kembali cerita anak dengan menggunakan model pembelajaran artikulasi, kemampuan menceritakan kembali cerita anak dengan menggunakan model pembelajaran ekspositori , dan untuk mengetahui penggunaan model mana yang lebih berpengaruh antara model pembelajaran artikulasi dengan model pembelajaran ekspositori dalam meningkatkan kemampuan menceritakan kembali cerita anak. Dari hasil penelititian diperoleh kesimpulan, kemampuan menceritakan kembali cerita anak dengan menggunakan model pembelajaran artikulasi menunjukkan nilai rata-rata 80,2 (kategori baik), sedangkan dengan menggunakan model pembelajaran ekspositori menunjukkan nilai rata-rata 65,2 (kategori cukup). Model pembelajaran artikulasi berpengaruh dalam meningkatkan kemampuan menceritakan kmbali cerita anak, hal ini terbukti dari hasil uji t diperoleh nilai thitung > ttabel(0,05), yakni 2,04 < 6,52 > 2,75.Untuk itu perlunya guru bidang studi bahasa Indonesia di sekolah setempat meningkatkan pembelajaran kemampuan menceritakan kembali cerita anak kepada siswa dengan menerapkan model pembelajaran artikulasi, karena model pembelajaran ini terbukti berpengaruh dalam meningkatkan kemampuan menceritakan kembali cerita anak.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | 808.543 071 Sya p |
Keywords: | model pembelajaran artikulasi; cerita anak; pembelajaran ekspositori; kemampuan menceritakan kembali; model pembelajaran |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education P Language and Literature > PN Literature (General) |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | Mrs Farida Hanum |
Date Deposited: | 02 Sep 2016 04:13 |
Last Modified: | 02 Sep 2016 09:29 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/15254 |