PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY DENGAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVICION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS SMA KATOLIK 1 KABANJAHE TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa dengan menerapkan Model pembelajaran Two Stay Two Stray dengan Student Team Achievement Divicion (STAD) di kelas XI IPS SMA Katolik 1 Kabanjahe Tahun Pelajaran 2013/2014.Penelitian ini dilaksanakan di SMA Katolik 1 Kabanjahe dengan subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS yang berjumlah 50 orang. Objek penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray dengan Student Team Achievement Divicion (STAD). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Teknik pengumpulan data menggunakan tes untuk melihat hasil belajar dan lembar observasi untuk mengetahui aktivitas belajar. Sedangkan teknik analisis data yaitu dengan data kuantitatif dan data kualitatif.Berdasarkan hasil analisis dari lembar observasi aktivitas siswa dengan indikator yang ditetapkan untuk aktivitas siswa sebesar ≥23 atau 71,87%, maka diperoleh hasil pada siklus I sebesar 34 % siswa masuk dalam kategori aktif, karena belum mencapai indikator yang ditetapkan maka pada siklus II diperoleh hasil 80 % siswa masuk dalam kategori aktif. Adanya peningkatan aktivitas belajar siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 46 %. Untuk hasil belajar akuntansi siswa ditetapkan KKM 75. Maka dari hasil tes yang dilakukan pada siklus I diperoleh presentase hasil belajar yaitu 46 % akan tetapi belum mencapai indikator hasil belajar yaitu 85%. Oleh karena itu penelitian dilanjutkan ke siklus II. Hasil yang diperoleh di siklus II diperoleh persentase hasil belajar yaitu 90 % siswa memenuhi ketuntasan .Dengan demikian terdapat peningkatan hasil belajar sebanyak 36 % dari siklus I dan II. Dan penelitian berhenti di siklus II karena telah mencapai indikator yang sudah ditetapkan sebesar 85%.Untuk pengujian signifikansi hasil belajar siswa dilakukan dengan menggunakan uji statistik atau uji t dengan dk= 50-1= 49 pada α = 0,05. Dari hasil perhitungan diperoleh thitung = 9,3 dan ttabel = 2,00. Sehingga thitung > ttabel (9,2 >2,00). Dengan kata lain peningkatan hasil belajar siswa signifikan.Dapat disimpulkan bahwa penerapan model Two Stay Two Stray dengan Student Team Achievement Divicion (STAD) di kelas XI IPS SMA Katolik ` Kabanjahe dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.