PENDEKATAN SETS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KREATIF SISWA KELAS X MAN 2 MODEL MEDAN T.A. 2011/2012 PADA MATERI POKOK HIDROKARBON

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pendekatan SETS dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa MAN 2 Model Medan yakni sebanyak 13 kelas. Sampel penelitian diambil secara purposif sebanyak 2 kelas. Dimana kelas eksperimen diberikan pembelajaran dengan pendekatan SETS, sedangkan kelas kontrol diberikan pembelajaran konvensional. Berdasarkan tes berpikir kritis pada kelas eksperimen persentase siswa yang berpikir kritis adalah 91,18% dan 8,82% siswa tidak kritis, sedangkan pada kelas kontrol persentase siswa yang berpikir kritis adalah 67,65% dan 32,35% siswa tidak kritis. Persentase siswa yang memiliki kreativitas pada kelas eksperimen adalah sebesar 82,35% dan 17,65% siswa kurang kreatif, sedangkan pada kelas kontrol adalah sebesar 38,24% dan 61,76% siswa kurang kreatif. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis dan kreatif siswa yang diberikan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan SETS lebih besar dibandingkan dengan kemampuan berpikir kritis dan kreatif siswa yang diberikan pembelajaran konvensional. Berdasarkan uji hipotesis pada taraf signifikan α = 0,05 diperoleh bahwa Fhitung > Ftabel atau 8,29 > 1,68, artinya ada interaksi antara pembelajaran dengan pendekatan SETS terhadap peningkatan hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan hasil belajar siswa kelas eksperimen lebih tinggi daripada peningkatan hasil belajar siswa kelas kontrol. Sehingga pendekatan SETS berpengaruh positif terhadap peningkatan hasil belajar siswa.