PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE GI DAN JIGSAW PADA POKOK BAHASAN LINGKARAN KELAS VIII SMPN 12 PEMATANG SIANTAR T.A. 2015/2016

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui apakah ada perbedaan antara hasil belajar matematika siswa yang diajarkan
menggunakan model kooperatif tipe GI dengan hasil belajar siswa yang diajarkan
menggunakan model kooperatif tipe Jigsaw kelas VIII SMP Negeri 12 Pematangsiantar.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 12
Pematangsiantar yang terdiri dari 8 kelas paralel. Sampel kedua kelompok dipilih siswa dari 2
kelas secara acak dari 8 kelas paralel yang kemudian menjadi kelompok eksperimen I dan
kelompok eksperimen II. Untuk alat pengumpul data disediakan 20 soal, setelah di validasi
terdapat 6 soal yang tidak valid, dan 14 soal yang valid. Dari 14 soal yang valid, tedapat 13
soal yang memiliki taraf kesukran sedang dan 1 soal dengan taraf kesukaran mudah. Dari 13
soal valid dan taraf kesukran sedang tersebut terdapat 8 soal dengan daya beda soal baik dan
5 soal dengan daya beda soal sangat baik. Dari ke 13 soal tersebut peneliti memilih 10 soal
sebagai alat pengumpul data.
Sebelum melakukan pembelajaran terlebih dahulu diadakan Pre-tes. Dari hasil
pemberian Pre-tes diperoleh bahwa kedua kelas berasal dari populasi yang normal dan
homogen dengan rata-rata kelompok eksperimen I 45,75 standar deviasi 13,57 dan rata-rata
kelompok eksperimen II 45,53 standar deviasi 14,27. Setelah dilakukan uji-t, diperoleh thitung
(0,070) < ttabel (1,667) maka Ho diterima yang artinya kemampuan awal kedua kelas adalah
sama.
Setelah diadakan perlakuan berupa pembelajaran diperoleh rata-rata kelompok
eksperimen I adalah 76,50 dan rata-rata kelompok eksperimen II adalah 68,68. Standar
Deviasi kelompok eksperimen I adalah 13,50 dan Standar Deviasi kelompok eksperimen II
adalah 13,98. Setelah dilakukan uji-t didapat bahwa thitung (2,51) > ttabel (1,667) maka H0 di
tolak. Didapat kesimpulan bahwa hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan model
kooperatif tipe GI lebih tinggi dari yang diajarkan menggunakan model koperatif tipe Jigsaw
kelas VIII SMP Negeri 12 Pematangsiantar 2015/2016.