PENGEMBANGAN LKPD DIGITAL INTERAKTIF DENGAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK (PMR) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI ARITMATIKA SOSIAL KELAS VII SMP NEGERI 29 MEDAN

Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui kualitas LKPD digital interaktif yang telah dikembangkan dengan Pendekatan Matematika Realistik untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah pada materi aritmatika sosial telah memenuhi aspek kevalidan, kepraktisan dan keefektifan, dan (2) untuk mengetahui hasil belajar kemampuan pemecahan masalah peserta didik setelah menggunakan LKPD digital interaktif dengan Pendekatan Matematika Realistik. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar validasi LKPD digital interaktif, tes
keterampilan pemecahan masalah (pretest dan posttest), dan lembar validasi instrumen tes. Setelah instrumen dan LKPD digital interaktif dinyatakan valid oleh dosen validator ahli media dan juga ahli materi, kemudian dilanjutkan uji keterbacaan dan uji coba lapangan. Hasil penelitian memaparkan bahwa: (1) LKPD digital interaktif dengan pendekatan matematika realistik yang dikembangkan telah memenuhi kriteria kevalidan dari validator dengan persentase rata-rata validasi LKPD digital interaktif pada ahli materi sebesar 3,62 dan ahli media sebesar 3,68 dengan kategori sangat layak (SL), (2) LKPD digital interaktif dengan pendekatan matematika realistik yang dikembangkan telah memenuhi kriteria kepraktisan berdasarkan hasil angket respon siswa dan guru yang berada pada kategori rentang 76%-100% dan dikategorikan sangat praktis, (3) LKPD digital interaktif dengan pendekatan matematika realistik yang dikembangkan telah memenuhi kriteria keefektifan yaitu (a) hasil belajar siswa memenuhi ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 90,62%, (b) rata-rata ketuntasan belajar individual sebesar 88,23 yang artinya telah tercapai indikator/ketentutasan tujuan pembelajaran, (c) respon siswa positif, dan (d) keterampilan pemecahan masalah siswa setelah mengaplikasikan LKPD digital interaktif mengalami
peningkatan dari rata-rata nilai pretest sebesar 48,44 menjadi 89,32 pada rata-rata nilai posttest dan hasil analisis N-Gain memaparkan bahwa keterampilan pemecahan masalah matematis siswa mengalami kenaikan sebesar 0,82 dengan kategori tinggi.