PENGGUNAAN MESIN PEMARUT KHUSUS UBI UNTUK MENINGKATKAN EFESIENSI BAHAN BAKU UMKM OPAK SINGKONG DI KEMCAMATAN MEDAN DENAI KOTA MEDAN

Tambunan, Bisrul Hapis and Sitompul, Harun and Syahreza, Dina Sarah (2022) PENGGUNAAN MESIN PEMARUT KHUSUS UBI UNTUK MENINGKATKAN EFESIENSI BAHAN BAKU UMKM OPAK SINGKONG DI KEMCAMATAN MEDAN DENAI KOTA MEDAN. In: Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat, Seminar dalam Jaringan LPPM Universitas Negeri Medan, 14 September 2022, Medan.

[thumbnail of Article.pdf]
Preview
Text
Article.pdf - Published Version

Download (729kB) | Preview

Abstract

Tujuan dari program ini adalah untuk menyelesaikan permasalahan UKM (Usaha
Kecil Menengah) mitra tentang proses pemarutan singkong yang masih menggunakan
pemarut kelapa, sehingga tidak seluruhnya ubi dapat terparut, karena harus disisakan
untuk pegangan, dari hasil observasi dilapangan, untuk setiap 20 kg singkong akan
tersisa 1,5 kg yang tidak terparut, jumlah ini setara dengan 7,5%. Alat pemarut kelapa
tersebut juga tidak aman digunakan untuk parutan singkong, karena tidak adanya
pelindung tangan dari mata parutan sehingga rawan terjadi kecelakaan kerja berupa
tangan terparut. Metode yang titerapkan dalam penyelesaina masalah UKM mitra
dimulai dari diskusi dengan mitra tentang spesifikasi mesin yang dibutuhkan,
selanjutnya tim membuat disain yang juga di sepakati dengan UKM mitra, kemudia
mesin difabrikasi dan diuji coba. seteleh dipastikan mesin bekerja dengan baik, mesin
diserahkan ke mitra. Selanjutnya mitra dilatih tentang cara penggunaan dan perawatan
mesin. Dalam jangka 6 bulan dipantau dampak penggunaan mesin terhadap
perkembangan usaha UKM mitra, diantaranya efisiensi pengunaan bahan baku,
peningkatan kapasitas produksi, omset dan keuntungan mitra. Setelah menggunakan
mesin pemarut singkong, 100% ubi dapat terparut, tidak ada lagi sisa yang tidak dapat
diparut. Waktu yang dibutuhkan untuk memarut 20 kg (1 goni) ubi yang sebelumnya 1,5
jam menjadi 30 menit, artinya kecepatan pemarutan naik dari 13,33 kg/jam menjadi 40
kg/jam. Jumlah opak yang dapat dicetak dari setiap 20 kg ubi meningkat dari 350 buah
menjadi 420 buah, ini artinya randemen opak per bahan baku meningkat 70 buah
opak/20 kg bahan baku atau meningkat 20%.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Keywords: Opak; pemarut; UKM
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory. Demography > HB238 Competition. Production. Wealth
H Social Sciences > HF Commerce > HF1040 Commodities. Commercial products
H Social Sciences > HF Commerce > HF5001 Business
T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery > TJ241 Machine construction (General)
T Technology > TX Home economics
T Technology > TX Home economics > TX341 Nutrition. Foods and food supply
Divisions: Lembaga Penelitian
Depositing User: Mrs Catur Dedek Khadijah
Date Deposited: 03 Feb 2023 02:17
Last Modified: 03 Feb 2023 02:17
URI: https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/50382

Actions (login required)

View Item
View Item