Dampak Musik Korea Terhadap Gaya Hidup Rema Usia 16-18 tahun Di Kota Duri Kecamatan Pinggir

Penelitian ini bertujuan untuk membahas tentang bentuk pertunjukan musik
Korea dimedia Youtube, Faktor yang menyebabkan anak remja menyukai musik
Korea, dan mengetahui dampak musik Korea terhadap gaya hidup remaja usia 16-18
tahun di Kota Duri Kecamatan Pinggir. Teori yang digunakan dalam penelitian ini
adalah teori Musik populer, musik Korea, pengertian gaya hidup, pengertian bentuk
pertunjukan, pengertian remaja, dan pengertian dampak. Metode dalam penelitian ini
adalah deskriptif kualitatif. Sampel dalam penelitian ini berjumlah lima orang yaitu
anak remaja yang menyukai musik Korea (K-Pop). Teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Hasil
penelitian ini menjelaskan bahwa bentuk pertunjukan musik Korea dimedia Youtube
ada dua yaitu boyband dan girlband, bentuk pertunjukan musik K-pop ini sangat
bagus dan menarik karena pertunjukan pada boyband dan girlbandini sangat terkenal
dan banyak digemari orang terutama anak remaja di Kota Duri Kecamatan Pinggir.
Faktor yang menyebabkan anak remaja Kota Duri Kecamatan Pinggir menyukai
musik Korea yaitu : tampilan Korea yang hits, cara berpakaian, Musik K-Pop yang
alirannya berbeda, Bahasa Korea yang dinilai lebih menarik. Adapun dampak yang
ditimbulkan dari musik K-Pop terhadap gaya hidup remaja di Kota Duri Kecamatan
Pnggir yaitu : Remaja di Kota Duri Kecamatan Pinggir yang biasanya tidak menyukai
tarian kini setelah menyukai musik K-pop mereka menjadi lebih sering menari dan
sudah mulai meninggalkanbudayanya sendiri akibat dari pengaruh musik K-Pop,
Anak remaja Kota Duri Kecamatan Pinggir lebih sering mendengarkan musik K-Pop
dan lebih mengetahui lagu-lagu K-pop dibanding dengan lagu band Indonesia, anak
remaja di Kota Duri juga mengikuti gaya berpakaian Korea seperti mengkoleksi Jaket
seperti yang dipakai idolanya dan remaja Kota Duri menjadi terbiasa berkomunikasi
dengan temannya dengan bahasa Korea.