PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INSIDE-OUTSIDE-CIRCLE TERHADAP HASIL BELAJAR LAGU DAERAH KELAS VIII SMPS ANGKASA LANUD SOEWONDO MEDAN

Tujuan penelitian ini adalah melihat perbedaan hasil belajar siswa dengan meneraokan dua model pembelajaran, yaitu model pembelajaran kooperatif tipe Inside-Outside-Circle dengan model pembelajaran langsung di kelas VIII SMPS Angkasa Lanud Soewondo Medan T.A 2019/2020.Jenis penelitian ini adalah true eksperimental design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMPS Angkasa Lanud Soewondo Medan yang terdiri dari 3 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara random sampling. Sampel yang terpilih adalah kelas VIIIA sebagai kelas eksperimen dengan model pembelajaran Inside-Outside-Circle yang berjumlah 20 orang daan kelas VIIIB sebagai kelas kontrol dengan model pembelajaran langsung yang berjumlah 20 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini digunakan tes pilihan berganda sebanyak 20 soal dengan 4 pilihan jawaban yang telah divalidkan oleh validator. Statistik yang digunakan untuk pengujian hipotesis penelitian ini adlah uji t. Sebagai uji prasyarat digunakan uji normalitas dan homogenitas.Selisih hasil tes menunjukkan adanya perbedaan hasil belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe Inside-Outside-Circle dengan model pembelajaran langsung. Pada kelas eksperimen diperoleh nilai rata-rata pretes 37,5 dan nilai postest 82,5 pada kelas kontrol diperoleh nilai rata-rata pretes 40,25 dan postest 61,75. Berdasarkan uji hipotesis menggunakan uji t diperoleh thitung = 5,49 dan ttabel = 2,036 maka thitung > ttabel maka Ha diterima, sehingga hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Inside-Outside-Circle terhadap hasil belajar siswa pada materi lagu daerah siswa kelas VIII di SMPS Angkasa Lanud Soewondo Medan.