PENGARUH LAYANAN KONSELING KELOMPOK PENDEKATAN BEHAVIORAL TERHADAP MOTIVASI BELAJAR RENDAH PADA SISWA KELAS VII SMP SWASTA PELITA MEDAN T.A 2018/2019

Rumusan masalah di dalam penelitian ini adalah “Apakah ada pengaruh layanan konseling kelompok pendekatan behavioral terhadap motivasi belajar rendah pada siswa kelas VII SMP Swasta Pelita Medan TA 2018/2019.Dalam penelitian ini peneliti menggunakan peneitian eksperimen semu dengan pendekatan kuantitatif yaitu suatu tindakan yang dirancang untuk menyelidiki dengan prosedur ilmiah. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan cara membagikan angket sebanyak 50 butir kepada 35 siswa. Dan setelah di analaisis, maka ditemukan 35 butir pernyataan yang valid dan dibagikan kepada 35 siswa pada sampel penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan ada perubahan yang terjadi kepada motivasi belajar siswa. Skor rata-rata pre-test sebesar 67,4 sedangkan data post-test diperoleh skor rata-rata 93,8. Maka dapat dilihat bahwa nilai skor perubahan peningkatan motivasi belajar pada siswa sebesar 26,8 atau 39,16%. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa layanan konseling kelompok pendekatan behavioral dapat meningkatkan motivasi belajar pada siswa.Data analisis dengan menggunakan uji wilcoxon. Dari data analisis data diperoleh Jhitung = 20 dengan α = 0, 05, adapun Jtabel = 5. Berdasarkan hasil uji wilcoxon diperoleh hasil bahwa Jhitung > Jtabel dimana 20 > 0. Dengan demikian hipotesis diterima, artinya bahwa ada pengaruh pemberian layanan konsleing kelompok pendekatan behavioral terhadap motivasi belajar rendah pada siswa kelas VII SMP Swasta Pelita Medan Tahun Ajaran 2018/2019, atau Hipotesis dapat diterima