PERBANDINGAN HASIL BELAJAR DASAR DAN PENGUKURAN LISTRIK ANTARA PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DAN MODERL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh hasil belajar Kelistrikan Khususnya Pada Materi dasar dan pengukuran listrikAntara Siswa Yang Diajarkan Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Discovery Learning Dengan siswa yang diajarkan Dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL).
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah ekperimental, dimana dalam pelaksanaannya sengaja diberikan perlakuan (treatment) kepada kelompok ekperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X Teknik Instalasi Penerangan Tenaga Listrik di SMK Yang Mengikuti Mata Pelajaran Dasar dan Pengukuran Listrik dengan Kompetensi Komponen aktif dalam rangkaian arus Searah. Sampel dalam penelitian ini, yaitu kelas eksperimen 1 kelas X TIPTL 1 yang menerapkan Model Pembelajaran Discovery Learning yang berjumlah 32 siswa serta siswa kelas X TIPTL 2 menjadi kelas eksperimen 2 yang menerapkan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) yang berjumlah 28 siswa. Jadi total subjek yang akan diteliti adalah sebanyak 60 siswa.
Berdasarkan hasil analisis data diperoleh terdapat pengaruh hasil belajar Dasar dan Pengukuran Listrik antara Model Pembelajaran Discovery Learning dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning PBL), dimana hasil belajar Dasar dan Pengukuran Listrik untuk kelas yang menerapkan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar yang menggunakan model pembelajaran Discovery Learning. Nilai rata-rata pada kelompok eksperimen 1 sebesar 19.78 dan rata-rata pada kelas kelompok eksperimen 2 sebesar 22.42. Untuk menguji normalitas data digunakan Uji Lilliefors pada taraf kepercayaan (α) sebesar 0,05. Uji normalitas instrumen Dasar dan Pengukuran Listrik dengan Model Pembelajaran Discovery Learning diperoleh Lhitung sebesar 0.091 dan Ltabel sebesar 0.156 karena Lhitung < Ltabel atau 0.091 < 0.156, maka data instrumen pada kelas Discovery Learning pada kategori Normal, uji normalitas instrument Dasar dan Pengukuran Listrik dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) diperoleh Lhitung sebesar 0.0885 dan Ltabel = 0.173 karena Lhitung < Ltabel atau 0.0885 < 0.173, maka data instrumen pada kelas Problem Based Learning (PBL) pada kategori Normal. Uji homogenitas instrument hasil belajar Dasar dan Pengukuran Listrik diperoleh Fhitung sebesar 1,31 dan Ftabel 1,81 karena Fhitung < Ftabel atau 1,31 < 1,81 maka seluruh varians adalah homogen, sehingga dapat disimpulkan seluruh data varians hasil penelitian homogen.
Dengan hasil analisis uji beda yang memakai Uji-t dengan taraf signifikansi 5% menunjukkan bahwa terdapat Perbedaan Hasil Belajar Dasar dan Pengukuran listrik Antara penggunaan model Pembelajaran Discovery Learning dan Problem Based Learning (PBL) Hal ini terlihat dari nilai thitung = 3,15 yang lebih besar dari ttabel yaitu 1,672.