PENGARUH LUAS LAHAN, BIAYA PRODUKSI, DAN HARGA JUAL TERHADAP PENDAPATAN PETANI JERUK DI DESA SUKAMANDI KECAMATAN MEREK KABUPATEN KARO

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan pengaruh luas lahan, biaya produksi, dan harga jual terhadap pendapatan petani jeruk di Desa Sukamandi Kecamatan Merek Kabupaten Karo. Populasi dalam penelitian ini adalah Petani jeruk di Desa Sukamandi sebanyak 100 orang petani. Dengan menggunakan Total Sampling maka sampel yang ditetapkan yaitu seluruh petani jeruk di Desa Sukamandi. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan diolah dengan SPSS 22.0 for windows. Teknik analisis data yang digunakan dalam adalah uji asumsi klasik, selain itu juga digunakan model analisis jalur (path analysis) untuk menguji pengaruh langsung dan tidak langsung antar variabel dengan menggunakan model struktural Y1 = PX2X1 + ε1 , Y2 = PX3 X2 + ε2 , dan Y3 = PYX1 + PYX2 + PYX3 + ε3. Selanjutnya melakukan pengujian hipotesis menggunakan uji t dan koefisien determinasi. Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh model Y1 = 0,928X1 + 0,371 , Y2 = -0,377 X2 + 0,926 , dan Y3 = 0,557X1 + 0,384X2 + 0,345X3 + 0,518. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial luas lahan berpengaruh positif secara langsung terhadap biaya produksi jeruk dengan thitung sebesar 24,707>1,660, biaya produksi jeruk berpengaruh negatif secara langsung terhadap harga jual jeruk dengan thitung sebesar -4,029<1,660, luas lahan berpengaruh positif secara langsung terhadap pendapatan petani dengan thitung sebesar 3,903>1,660, biaya produksi berpengaruh positif secara langsung terhadap pendapatan petani dengan thitung sebesar 2,681>1,660, serta harga jual berpengaruh positif secara langsung terhadap pendapatan petani jeruk dengan thitung sebesar 6,020>1,660. Besarnya pengaruh variabel luas lahan, biaya produksi, dan harga jual jeruk terhadap pendapatan petani sebesar 72,2% yang ditunjukkan dengan nilai Adjusted RSquare sebesar 0,722