Yusra, Della Amrina (2015) PROFIL KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN PEMBELAJARAN JOYFUL LEARNING BERBASIS KONTEKS BUDAYA MELAYU. Masters thesis, UNIMED.
1. 8136171016 COVER.pdf - Published Version
Download (46kB) | Preview
2. 8136171016 APROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (166kB) | Preview
3. 8136171016 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (68kB) | Preview
4. 8136171016 PREFACE.pdf - Published Version
Download (88kB) | Preview
5. 8136171016 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (87kB) | Preview
6. 8136171016 TABLES.pdf - Published Version
Download (38kB) | Preview
7. 8136171016 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (23kB) | Preview
8 8136171016 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (88kB) | Preview
12. 8136171016 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (87kB) | Preview
13. 8136171016 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (96kB) | Preview
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) mendeskripsikan profil kemampuan komunikasi siswa dengan pembelajaran joyful learning berbasis konteks budaya Melayu; (2) mendeskripsikan profil motivasi belajar siswa dengan pembelajaran joyful learning berbasis konteks budaya Melayu; (3) mendeskripsikan profil proses jawaban siswa dengan pembelajaran joyful learning berbasis konteks budaya Melayu. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang dilakukan melalui tiga tahap, yakni tahap pra-lapangan, tahap pekerjaan lapangan, dan tahap analisis data. Subjek dalam penelitian ini adalah enam siswa kelas VII MTs Yaspi Labuhan Medan dengan dua subjek berkemampuan komunikasi matematika tinggi, dua subjek berkemampuan komunikasi sedang, dan dua subjek berkemampuan komunikasi rendah, pemilihan subjek dilakukan dengan cara purposive sampling. Dari hasil penelitian yang dilakukan diperoleh: 1) Terdapat perubahan positif kemampuan siswa dalam mengkomunikasikan matematika setelah diberikan pembelajaran joyful learning berbasis konteks budaya Melayu. Kesulitan siswa dalam mengkomunikasikan matematika adalah subjek kurang mampu memahami soal dengan baik, kurang terlatihnya kemandirian siswa, dan kurang teliti dalam proses pengerjaannya dan tergesa-gesa dalam buat kesimpulan. 2) Motivasi siswa mengalami perubahan positif karena pembelajaran ini merupakan hal yang baru bagi siswa dan menyenangkan bagi siswa. 3) Proses jawaban siswa menunjukkan subjek lebih bisa mengkomunikasikan soal matematika setelah diberikan pembelajaran ini. Selanjutnya, disarankan agar guru dapat menggunakan pembelajaran joyful learning berbasis konteks budaya Melayu sebagai alternatif pembelajaran dengan mengaitkan antara kebudayaan dalam pemahaman konsep matematika atau pertanyaan-pertanyaan yang diberikan dapat terjangkau oleh siswa.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | 512.707 1 Yus p |
Keywords: | Joyful learning; Budaya Melayu; Komunikasi matematika; Motivasi belajar |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1025 Teaching (Principles and Practice) L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Program Pasca Sarjana > Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Mrs Siti Nurbaidah |
Date Deposited: | 29 Jul 2016 08:39 |
Last Modified: | 29 Jul 2016 08:39 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/8198 |