PERAN PEMERINTAHAN DAERAH KABUPATEN DALAM PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA (Studi di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa di Kabupaten Deli Serdang)

Peranan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota terhadap Pelaksanaan Pembangunan merupakan wacana yang sering dibicarakan,dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.Kegiatan-kegiatan pelaksanaan pembangunan pemberdayaan masyarakat dapat meningkatkan kemampuan masyarakat dalam meningkatkan pendapatan, menjadikan masyarakat yang swadaya, mandiri dan madani.Metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode kualitatif yaitu penelitian yang berlandaskan pada filsafat post positivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah. Dimana peneliti adalah sebagai instrument kunci. Dalam teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Yang menjadi informan dalam penelitian ini yaituBapak Edi Jamian,S.E sebagai Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Deli Serdang dan Bapak Pahrum Siregar, S.H sebagai Kabid Pembangunan Kawasan Dan Ekonomi Perdesaan Deli Serdang dan Bapak Agus Suroto sebagai Kepala Seksi Keuangan dan Aset Desakarena dianggap mengetahui tentang kondisi pelaksanaan pembangunan di daerah Kabupaten Deli Serdang. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah reduksi data (Data Reduction), penyajian data (Data Display) dan penarikan kesimpulan/verifikasi (Coclucion Drawing/Verfication). Berdasarkan hasil penelitian dilapangan menunjukkan bahwa, Dinas Pemberdayaan Masyarakiat dan Desa Kabupaten Deli Serdang berupaya untuk secara proaktif dan antisipatif menetapkan langkah-langkah strategis dengan memanfaatkan berbagai peluang dan potensi yang dimiliki oleh masyarakat, pemerintah daerah wajib melaksanakan pembangunan ke desa melalui anggaran APBD dan memanfaatkan dana yang didukung oleh kesungguhan aparatur pemerintahan desa agar sama-sama mewujudkan visi misi Kabupaten Deli Serdang. Masih sangat dibutuhkannya pembinaan dan perencanaan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa karena masih ada ditemukan penyelewengan kekuasaan oleh kepala desa di Kabupaten Deli Serdang ini. Selain itu juga masih kekurangannya SDM dari struktur internal pemerintahan desa sehingga masih banyak sumber daya alam dan sumber daya manusia masyarakat belum tergali, dan program-program yang telah dirancang belum berjalan dengan sempurna.