Eksperimen Pewarnaan Batik Dengan Bahan Alami Dari Daun Ketapang (Termanilia Catappa), Getah Gambir (Uncaria), dan Daun Nangka (Artacarpus Heteropphylli L) Pada Siswa/i SMA Kelas X Negeri 1 Aceh Tenggara Tahun 2022

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil karya dari eksperimen pewarnaan
batik dengan bahan alami dari daun ketapang (Termanilia Catappa), getah gambir
(Uncaria), dan daun nangka (Artacarpus Heteropphylli L) pada Siswa/i SMA
kelas X Negeri 1 Aceh Tenggara. Tehnik analisis data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah tehnik analisis deskriptif kualitatif yang mengunakan
penelitian eksperimen sungguhan, dengan mengikuti prosedur maka peneliti
menguraikan hasil karya eksperimen pewarna batik dengan bahan alami daun
Ketapang, getah gambir, dan daun Nangka dengan tiga jenis pengunci fixsasi
warna yaitu tawas, tunjung, dan kapur. Hasil eksperimen yang diperoleh maka
dilakukan pengumpulan data melalui lembar penilaian yang dinilai oleh tiga
validator pengamat. Hasil karya pewarnaan batik dengan bahan alami daun
ketapang, getah gambir, dan daun Nangka memperoleh hasil data dari ketiga
penilai dan diolah dengan rumus skala likert dari setiap penilain karya yang dibuat
dalam penilaian angka. Hasil eksperimen pewarna alami daun ketapang, getah
gambir, dan daun nangka dapat disimpulkan memiliki warna masing-masing yaitu
daun ketapang memiliki dua warna yaitu kain berwarna kuning busuk (Mustard),
dan habu tua (Charcoal), getah gambir memiliki dua warna yaitu kain berwarna
batu delima (Garnet), dan coklat gelap (Hickory), dan daun nangka yang memiliki
dua warna yaitu kain berwarna merah karang (Coral), dan coklat tua (Dark Brown)
yang dapat disimpulkan ketiga pengunci warna yang melahirkan warna yang
terang dan sama adalah larutan tawas dan kapur dan larutan tunjung melahirkan
warna yang gelap yang ketiganya memperoleh nilai rata-rata 89 = B (baik).