ANALISIS PENGARUH ALIRAN MODAL MASUK ASING (CAPITAL INFLOW), NERACA TRANSAKSI BERJALAN DAN INFLASI TERHADAP NILAI TUKAR RUPIAH DI INDONESIA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Aliran Modal Masuk Asing (Capital Inflow), Neraca Transaksi Berjalan Dan Inflasi Terhadap Nilai Tukar Rupiah Di Indonesia. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan data tahun 2000 sampai dengan tahun 2023. Data penelitian ini berasal dari situs resmi Bank Indonesia, badan Pusat Statistik dan Bank Dunia. Metode analisi dtan yang digunakan adalah regresi linear berganda menggunakan perangkat lunak E-Views 10. Hasil analisis regresi berganda diperoleh persamaan Y = 11891.70 + 0.094507 (CIF) –0.023264 (NTB) – 1130.875
(IF). Variabel Aliran Modal Masuk Asing (Capital Inflow) yang dalam hal ini diproksikan dari investasi asing bersih (Foreign Direct Investment) memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Nilai Tukar rupiah di Indonesia dengan nilai Probabilitas sebesar 0.0133 < 0.05. Artinya jika Capital Inflow meningkat maka akan mendepresiasi nilai tukar rupiah di Indonesia. Variabel Neraca Transaksi Berjalan memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Nilai Tukar rupiah di Indonesia dengan nilai probabilitas sebesar 0.3909 > 0.05. Artinya jika Neraca Transaksi Berjalan meningkat maka akan mengapresiasi Nilai Tukar rupiah di Indonesia. Variabel Inflasi memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap Nilai Tukar rupiah diIndonesia artinya jika Inflasi meningkat maka akan berpengaruh terhadap penurunan (mendepresiasi) Nilai Tukar rupiah di Indonesia. Selanjutnya koefisien determinasi (R2 ) 0,5760 yang artinya adalah sebesar 57.60% variabel Aliran Modal Masuk Asing (Capital Inflow), Neraca Transaksi Berjalan Dan Inflasi dapat menjelaskan Nilai Tukar Rupiah Indonesia dan sisanya sebesar 42,40% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini. Secara simultan, Aliran Modal Masuk Asing (Capital Inflow), Neraca Transaksi Berjalan Dan Inflasi berpengaruh signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah di Indonesia, dengan nilai signifikansi 0.000545 dan nilai konstanta sebesar 9.055213.