Pelatihan Desain Body Sepeda Motor Listrik Menggunakan Model CODE (Compass, Observation, Demonstration, Evaluation) Untuk Meningkatkan Kemampuan Gambar Teknik Bagi Siswa Kelas XI TSM Di SMK Swasta Alwasliyah Hamparan Perak

Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh proses pengembangan sepeda motor listrik dalam bidang Pengembangan desain produk yang mempertimbangkan keinginan. kompentensi yang menjadi dasar dan tolak ukur seorang pekerja di dunia industri sangat perlu untuk dipahami dan dianalisis serta dipelajari, maka permasalahan yang terjadi pada desain sepeda motor listrik sangat berhubungan dengan mata pelajaran gambar tenik di siswa TSM SMK Swasta Alwasliyah Hamparan Perak, mata pelajaran gambar tenik salah satu materi yang membahas praktek menggambar, tetapi dengan banyaknya materi pelajaran pada mata pelajaran tersebut, maka dibutuhkannya pengetahuan tambahan yang dapat mengebangkan kompetensi yang mendukung mata pelajaran gambar teknik, untuk melengkapi kebutuhan tersebut dilakukan pelatihan model CODE.Pelatihan dengan didasarkan oleh model CODE yang merupakan singkatan dari Compass, Observation, Demonstration, Evaluation. Model yang dibentuk dari Problem Based Learning (PBL) dan Demonstrasi Learning (DL), dilaksanakan dengan melihat masalah yang terjadi, dengan sintak yang diterapkan peserta mampu memecahkan masalah melalui studi kasus dilapangan, mampu belajar secara relevan dengan kebutuhan keahlian desain dilapangan. Mencari contoh masalah pada aplikasi dilapangan. Ini didasari dari sulitnya mendapatkan informasi dari industri untuk melihat proses gambar dari desain body sepeda motor listrik mereka, maka dibuat sebuah desain sepeda motor listrik sebagai media pendukung pada pelatihan dan nantinya akan dibandingkan dengan desain-desain dilapangan yang di search secara online, dengan begitu peserta dapat memahami permasalahan yang akan dikuasai.Setelah proses pembelajaran selesai pelatih memberikan soal post-test kepada masing-masing siswa berlangsung selama 90 menit (2x45 menit). Hasil pre-test dan post-test siswa pada kelas eksperimen memiliki perbedaan hasil belajar yang cukup mencolok. Dilihat dari hasil statistik deskriptif bahwa pelatihan menggunakan Model CODE pada desain body sepeda motor listrik pada siswa kelas XI TSM di SMK Swasta Alwasliyah Hamparan Perak. memiliki rata-rata nilai post-test sebesar 69.79 yaitu kategori baik.