AKTIVITAS MINYAK ATSIRI DAN EKSTRAK N-HEKSA NA DAUN BELUNTAS (Pluchea indica linn) SEBAGAI INSEKTISIDA ALAMI DENGAN BIOINDIKATOR ULAT HONGKONG (Tenebrio molitor)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas minyak atsiri dan ekstrak nheksana
daun beluntas sebagai insektisida alami terhadap bioindikator ulat
hongkong. Isolasi minyak atsiri dilakukan dengan menggunakan metode destilasi
uap dan metode ekstraksi maserasi, selanjutnya uji aktivitas insektisida
menggunakan metode racun kontak dan metode residu. Dengan variasi konsentrasi
ekstrak dan minyak atsiri sebesar 1%,3%,5%,7%,10%,20%,30% (v/v) serta kontrol
positif dan kontrol negatif. Data mortalitas yang diperoleh kemudian dianalisis
secara statistik menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) non faktorial. Hasil
penelitian aktivitas minyak atsiri dan ekstrak n-heksana daun beluntas dengan
metode racun kontak diperoleh nilai Fhit sebesar 117.17 sehingga data tersebut
berbeda sangat nyata. Sedangkan aktivitas minyak atsiri dan ekstrak n-heksana
daun beluntas dengan metode residu diperoleh nilai Fhit sebesar 24.61 sehingga data
tersebut berbeda sangat nyata. Berdasarkan data tersebut metode racun kontak lebih
efektif dari pada metode residu. Adapun hasil antara ekstrak n-heksana dan minyak
atsiri, ekstrak lebih efektif dibandingkan minyak atsiri. Hal ini menunjukkan
adanya perbedaan senyawa metabolit sekunder yang terkandung dalam ekstrak dan
minyak atsiri daun beluntas