PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI KOMPOSIT POLYESTER BERPENGUAT SERAT PELEPAH SALAK (SALACCA ZALACCA) DAN SERAT BUAH LONTAR (BARASSUS FLABELLIFER)

Material komposit merupakan suatu material yang terbentuk dari kombinasi
dua atau lebih material. Penelitian ini menggunakan serat alam yaitu Serat Pelepah
Salak (Salacca Zalacca) dan Serat Buah Lontar (Barassus Flabellifer) yang direndam
dengan NaOH dan menggunakan matriks polyester. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui nilai terbaik pada uji fisik dan uji mekanik serta mengetahui karakterisasi
dengan uji FTIR dan uji SEM. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu hand
lay up. Hasil tertinggi pada uji densitas yaitu fraksi volume 20% yaitu 1,03 g/cm3.
Pada uji kadar air nilai tertinggi pada fraksi volume 5 % mempunyai nilai kadar air
tertinggi yaitu 1,42 %. Pada uji daya serap air dengan fraksi volume 20% memiliki
nilai daya serap air tertinggi yaitu 2,08%. Hasil terbaik pada uji Tarik yaitu pada fraksi
volume 20% mempunyai rata-rata sebesar 30,711 Mpa dengan modulus elastisitas
rata-rata sebesar 1738,89 Mpa. Pada uji bending hasil terbaik yaitu pada fraksi
volume 20% memiliki kekuatan bending sebesar 37,611 Mpa dan modulus elastisitas
250,05 Mpa. Pada uji regangan didapat nilai regangan tertinggi pada variasi fraksi
volume 20% sebesar 0,0178%. Hasil karakterisasi FTIR menunjukan pada 100%
resin polyester tidak terdapat gugus fungsi -OH sedangkan pada serat pelepah
salak,buah lontar dan komposit 20% kombinasi serat pelepah salak dan buah lontar
terdapat pergeseran -OH menjadi 3333.52 cm-1, 3288.21 cm-1 dan 3334.24 cm-1 yang
menunjukan gugus fungsi -OH. Hasil karakterisasi SEM kualitas terbaik pada 2,5%
serat pelepah salak dan buah lontar karena terdapat rongga lebih sedikit dari pada
yang lain.