PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KIMIA KOMPUTASI PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON KELAS XI IPA SMA

Pembelajaran kimia yang bersifat abstrak dan komplek mempengaruhi proses pembelajaran secara level mikroskopik. Media pembelajaran berbasis kimia komputasi dapat membantu peserta didik untuk memahami materi kimia yang membutuhkan visualisasi tiga dimensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis kebutuhan media pembelajaran, bahan ajar, dan pemakaian media pembelajaran, kelayakan media pembelajaran berbasis kimia komputasi yang dikembangkan, pengaruh hasil belajar peserta didik yang diajarkan dengan media pembelajaran berbasis kimia komputasi pada pokok bahasan hidrokarbon, dan persepsi peserta didik terhadap media pembelajaran yang dikembangkan. Penelitian ini mengacu pada penelitian dan pengembangan (R&D) model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Sampel penelitian ini adalah 30 orang peserta didik kelas XI IPA 6 yang diambil dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian terdiri dari angket analisis kebutuhan, angket kelayakan BSNP yang dimodifikasi, instrument hasil belajar berupa soal pilihan berganda dianalisis dengan uji one sample t-test dan angket persepsi peserta didik terhadap penggunaan media pembelajaran. Hasil penelitian analisis awal bahwa guru kimia membutuhkan pengembangan media pembelajaran berbasis kimia komputasi, Media pembelajaran berbasis kimia komputasi berbantuan Microsoft Sway diperoleh uji kelayakan materi dalam media sebesar 92,34% dengan kategori layak dan kelayakan produk media sebesar 4,17 dengan kategori layak, Rata-rata nilai hasil belajar peserta didik setelah menggunakan media pembelajaran berbasis kimia komputasi yang dikembangkan adalah 81,80 lebih tinggi dari nilai KKM yaitu 75, dengan hasil uji hipotesis yang diperoleh thitung > ttabel (6,588 > 2,045), dan persepsi peserta didik terhadap media yang dikembangkan sebesar 94,33% dengan kategori baik sekali maka media pembelajaran berbasis kimia komputasi berbantuan Microsoft Sway yang dikembangkan dapat digunakan sebagai penunjang pelaksanaan pembelajaran kimia di sekolah.