Upacara Memasuki Rumah Baru (Mamongoti Bagas) Pada Etnis Batak Toba Di Desa Sialang Taji Aek Kanopan

Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Alasan Masyarakat Melakukan Upacara Memasuki Rumah Baru, Kemudian Untuk Mengetahui Proses Pelaksanaan Dan Makna Dari Upacara Memasuki Rumah Baru Pada Etnis Batak Toba Di Desa Sialang Taji Aek Kanopan. Infoman Penelitian Yang Dituju Adalah Masyarakat Dan Penetua Adat. Metode Penelitian Yang Digunakan Adalah Metode Penelitian Kualitatif Dengan Pendekatan Deskriptif Yang Berfokus Pada Alasan, Proses Dan Makna Upacara Memasuki Rumah Baru (Mamongoti Bagas ). Adapun Teori Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Dengan Menggunakan Teori Tafsir Kebudayaan Oleh Clifford Geertz. Teknik Pengumpulan Data Yang Digunakan Oleh Peneliti Terdiri Dari Observasi, Wawancara, Dan Dokumentasi. Kemudian Untuk Teknik Analisis Data Yang Digunakan Adalah Pengumpulan Data, Reduksi Data Dan Penyajian Data. Adapun Hasil Penelitian Ini Adalah Bahwa Upacara Memasuki Rumah Baru (Mamongoti Bagas) Merupakan Warisan Budaya Yang Sudah Ada Dari Dulu Namun Upacara Tersebut Sudah Jarang Dilaksanakan, Namun Peneliti Masih Menemukan Masyarakat Melaksanakan Upacara Memasuki Rumah Baru Bagi Etnis Batak Toba Di Desa Sialang Taji Aek
Kanopan. Upacara Ini Dilakukan Dengan Mengundang Tulang, Hula-Hula Dan Kerabat Lainnya