Uji Aktivitas Hepatoprotektif Ekstrak Etanol Daun Sirih Cina (Peperomia Pellucida L.) Terhadap Gambaran Histopatologihati Pada Tikusputih (Rattus Norvegicus)Yang Diinduksi Parasetamol

Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Aktivitas Hepatoprotektif Ekstrak Etanol Daun Sirih Cina (Peperomia Pellucida L.) Terhadap Indeks Organ Hati Dan Histopatologi Hati Tikus Putih Jantan (Rattus Norvegicus) Yang Diinduksi Parasetamol. Penelitian Ini Merupakan Penelitian Eksperimental Dengan Rancangan Acak Lengkap (Ral) Yang Dibagi Dalam 5 Kelompok Dengan Masing-Masing 5 Ulangan Dengan Total 25 Tikus Putih Jantan. Kelima Kelompok Terdiri Dari Kelompok I Kontrol Negatif (K-) Hanya Diberikan Cmc 0,5%, Kelompok Ii Kontrol Positif (K+) Diberikan Cmc 0,5% Dan Parasetamol, Kelompok Iii, Iv, Dan V Diberikan Ekstrak Daun Sirih Cina, Berturut-Turut 200 Mg/Kgbb, 400 Mg/Kgbb, Dan 600 Mg/Kgbb Selama 14 Hari, Dan Hari Terakhir Setelah 2 Jam Pemberian Ekstrak Daun Sirih Cina Diinduksi Dengan Parasetamol 2,5 Gr/Kgbb Dosis Tunggal Kecuali Kelompok I. Setelah 24 Jam Dilakukan Pembedahan Dan Pengambilan Organ Hati Untuk Dilakukan Pengamatan Terhadap Indeks Organ Hati Dan Histopatologi Hati (Berdasarkan Kriteria Manja Roenik). Data Dianalisis Menggunakan Uji One Away Anova Dan Dilakukan Uji Lanjut Dmrt Untuk Melihat Perbedaan Antar Perlakuan. Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Eedsc Tidak Berpengaruh Signifikan Dalam Menurunkan Indeks Organ Hati Dan Berpengaruh Signifikan Terhadap Histopatologi Hati.