Pengaruh Pupuk Organik Cair (Poc) Limbah Tahu Dan Kulit Pisang Kepok Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Seledri (Apium Graveolens L.)

Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Pengaruh Pupuk Organik Cair (Poc) Limbah Tahu Dan Kulit Pisang Kepok Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Seledri (Apium Graveolens L.). Penelitian Dilaksanakan Di Upt. Balai Pelaksanaan Penyuluhan Ketahanan Pangan, Pertanian Dan Perikanan Kota Medan. Jenis Penelitian Ini Adalah Penelitian Eksperimen Dengan Rancangan Acak Kelompok Faktorial 4 X 4 Dengan 3 Kali Ulangan Dan Terdiri Dari 2 Faktor. Faktor Pertama Adalah Pemberian Pupuk Organik Cair Limbah Tahu Dengan 4 Taraf Dan Faktor Kedua Adalah Pemberian Pupuk Organik Cair Limbah Kulit Pisang Kepok 4 Taraf Dengan Dosis Yaitu Kontrol, 60, 120, 180 Ml Menggunakan Analisis Data Anova Dilanjutkan Dengan Uji Duncan Multiple New Range Test (Dmrt) Taraf 5%. Parameter Yang Diamati Dalam Penelitian Ini Adalah Tinggi Tanaman, Jumlah Daun, Jumlah Anakan, Berat Basah Dan Berat Kering Tanaman Seledri. Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Perlakuan Pupuk Organik Cair Limbah Tahu Menghasilkan Pertumbuhan Dan Produksi Yang Terbaik Terhadap Tanaman Seledri Pada M3 Dengan Berat Basah Tanaman 54,16 Gram. Perlakuan Pupuk Organik Cair Kulit Pisang Kepok Menghasilkan Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Seledri Dengan Berat Basah Tanaman Pada P3 72,08 Gram. Interaksi Perlakuan Pupuk Organik Cair Limbah Tahu Dan Kulit Pisang Kepok Berpengaruh Nyata Terhadap Tinggi Tanaman, Jumlah Daun, Berat Basah Dan Berat Kering. Perlakuan Terbaik Adalah Interaksi Pada M3p3 Dengan Berat Basah 87,33 Gram.