Etnobiologi Permandian Sakral Paranggiran Boru Saroding Sebagai Objek Wisata Ritual Di Desa Ransangbosi Kecamatan Sitiotio Kabupaten Samosir

Gultom, Krisdayanti (2024) Etnobiologi Permandian Sakral Paranggiran Boru Saroding Sebagai Objek Wisata Ritual Di Desa Ransangbosi Kecamatan Sitiotio Kabupaten Samosir. Undergraduate thesis, UNIMED.

[thumbnail of 4202520012_Cover.pdf] Text
4202520012_Cover.pdf

Download (88kB)
[thumbnail of 4202520012_Lembar_Pengesahan.pdf] Text
4202520012_Lembar_Pengesahan.pdf

Download (375kB)
[thumbnail of 4202520012_Abstrak.pdf] Text
4202520012_Abstrak.pdf

Download (141kB)
[thumbnail of 4202520012_Kata_Pengantar.pdf] Text
4202520012_Kata_Pengantar.pdf

Download (91kB)
[thumbnail of 4202520012_Daftar_Isi.pdf] Text
4202520012_Daftar_Isi.pdf

Download (141kB)
[thumbnail of 4202520012_Daftar_Gambar.pdf] Text
4202520012_Daftar_Gambar.pdf

Download (150kB)
[thumbnail of 4202520012_Daftar_Tabel.pdf] Text
4202520012_Daftar_Tabel.pdf

Download (113kB)
[thumbnail of 4202520012_BAB_I.pdf] Text
4202520012_BAB_I.pdf

Download (190kB)
[thumbnail of 4202520012_BAB_V.pdf] Text
4202520012_BAB_V.pdf

Download (150kB)
[thumbnail of 4202520012_Daftar_Pustaka.pdf] Text
4202520012_Daftar_Pustaka.pdf

Download (176kB)

Abstract

Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mendokumentasikan Pemaknaan Tumbuhan Yang Digunakan Dalam Ritual Paranggiran Boru Saroding Di Desa Ransangbosi Agar Pengetahuan Masyarakat Tersebut Tidak Hilang Seiring Kemajuan Zaman. Lokasi Penelitian Di Desa Ransangbosi Kecamatan Sitiotio Kabupaten Samosir. Metode Yang Digunakan Dalam Penelitian Adalah Metode Deskriptif Kualitatif Dan Kuantitatif, Dengan Menggunakan Metode Wawancara Semi Terstruktur Dan Observasi Partisipatif. Hasil Penelitian Menunjukkan Adanya 13 Spesies Tumbuhan Yang Digunakan, Dimana Spesies Tumbuhan Termasuk Kedalam 10 Famili. Famili Tumbuhan Yang Paling Banyak Digunakan Arecaceae, Cucurbitaceae, Dan Rutaceae. Organ Yang Paling Banyak Digunakan Adalah Buah. Habitus Tumbuhan Yang Paling Banyak Dijumpai Adalah Herba. Asal Diperolehnya Tumbuhan Yang Paling Banyak Adalah Dari Budidaya. Hewan Digunakan Terdiri Dari 3 Spesies Yang Termasuk Kedalam 2 Famili Yaitu Famili Bovidae Dan Phasianidae. Organ Yang Digunakan Adalah Seluruh Organ Tubuh Mulai Dari Kepala, Leher, Badan Dan Kaki. Asal Perolehannya Adalah Hasil Budidaya. Masyarakat Percaya Bahwa Dengan Melakukan Ritual Paranggiran Boru Menggunakan Tumbuhan Dan Hewan Dapat Mengobati Berbagai Penyakit Magis Seperti Guna-Guna, Santet, Segala Kesialan Daging Seperti Bencana Alam, Meminta Berkat Maupun Mencari Jodoh. Nilai Penting Budaya Tumbuhan Pada Penelitian Ini Terbagi Menjadi 3 Kategori Yaitu Sangat Tinggi, Tinggi Dan Sedang. Nilai Yang Sangat Tinggi Terdiri Dari 2 Spesies, Nilai Tinggi Terdiri Dari 5 Dan Golongan Sedang Terdiri Dari 6 Spesies. Nilai Penting Budaya Hewan Pada Penelitian Ini Yaitu Tinggi Yang Terdiri Dari 3 Spesies.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Keywords: Etnobiologi; Paranggiran Boru Saroding; Ritual; Ransangbosi
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Q Science > QH Natural history > QH301 Biology > QH540 Ecology
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi
Depositing User: Mrs Gusti Lisa Utami
Date Deposited: 28 Feb 2025 05:21
Last Modified: 28 Feb 2025 05:21
URI: https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/60352

Actions (login required)

View Item
View Item