PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATERI REAKSI REDOKS

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar, aktivitas belajar siswa antara pembelajaran menggunakan model Problem Based Learning (PBL) dan model Discovery Leaning (DL) berbantuan media Video Pembelajaran serta melihat hubungan antara hasil terhadap aktivitas belajar siswa pada materi reaksi redoks di MAS Muallimin Univa Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Kelas X MIA yang terdiri dari empat kelas. Sampel dalam penelitian ini diambil secara acak terpilih dua kelas yaitu Kelas X MIA 2 yang digunakan sebagai kelas eksperimen 1 dengan model pembelajaran Problem Based Learning sedangkan kelas X MIA 3 sebagai kelas eksperimen 2 dengan model Discovery Leaning. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini ada dua yakni instrument tes dan non tes. Instrumen tes untuk mengukur hasil belajar siswa dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 20 soal yang valid dan reliabel. Instrumen non tes berupa lembar observasi aktivitas belajar siswa yang digunakan untuk mengukur aktivitas siswa. Data dianalisis dengan uji t sampel independen. Hasil penelitian menunjukan, untuk kelas eksperimen 1 : aktivitas 75,70 hasil belajar 87,67. Sedangkan kelas eksperimen 2 : aktivitas 82,26 hasil belajar 82,83. Dari pengujian statistik di peroleh sig (0,000) < α (0,05) untuk aktivitas, sedangkan untuk hasil belajar sig (0.001) < α (0,05) H0 ditolak dan Ha diterima, serta hubungan antara aktivitas terhadap aktivitas belajar sisa diperoleh nilai sig (0,000) < α (0,05) dan sig (0,001) < α (0,05) pada kelas eksperimen 1 dan 2 secara berurutan. Dengan demikian,dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil belajar dan aktivitas belajar serta terdapat korelasi antara hasil belajar terhadap aktivitas belajar siswa pada kelas eksperimen 1 dan kelas eksperimen 2 dengan kontribusi variabel aktivitas terhadap hasil belajar siswa sebesar 64,3% dan 24,9%.