PEMBERDAYAAN IBU RUMAH TANGGA MELALUI PELATIHAN PENGOLAHAN SAMPAH PLASTIK MENJADI BATAKO DI DESA SIMPANG SIGODANG

Masalah dalam penelitian ini adalah (1) banyaknnya sampah plastik yang belum dapat di manfaatkan masyarakat khususnnya ibu rumah tangga, (2) kurangnnya kesadaran dan partisipasi ibu rumah tangga dalam mengelolah sampah plastk, (3) kurangnnya pengetahuan ibu rumah tangga dalam mengelolah sampah plastik, (4) ibu rumah tangga belum pernah mengikuti kegiatan pelatihan keterampilan, (5) kurangnnya keikutsertaan ibu rumah tangga dalam pelatihan untuk meningkatkan keberdayaan ibu rumah tangga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemberdayaan ibu rumah tangga melalui pelatihan pengolahan sampah plastik menjadi batako di Desa simpang sigodang, kecamatan panei, Kabupaten Simalungun. Metode dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu rumah tangga di Desa Simpang sigodang yang berjumlah 30 orang ibu rumah tangga. Sampel dalam penelitian ini diambil seluruhnnya dari jumlah populasi yang berjumlah 30 orang ibu rumah tangga di Desa simpang sigodang , Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun. Tekni pengumpulan data menggunakan penyebaran angket dan dokumentasi. Tekni analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskritif persentase dengan menyajikan data-data yang telah dikumpulkan melalui kuesioner. Berdasarkan hasil analisis data diatas diperoleh nilai (71,6%) termasuk dalam kategori baik dengan analisi nilai tertinggi 75 % dan nilai terendah 58%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pemberdayaan ibu rumah tangga melalui pelatihan pengolahan sampah plastik telah menjadikan ibu rumah tangga perduli terhadap lingkungan, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu rumah tangga dalam mengelolah sampah plastik menjadi batako dan memiliki nilai ekonomis