Analisis Pengaruh Dana Alokasi Khusus, Dana Alokasi Umum Dan Pendapatan Asli Daerah Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Di Sumatera Utara

IPM (Indeks Pembangunan Manusia) ialah sebuah indikator dalam mengukur tingkat keberhasilan peningkatan kualitas hidup manusia serta menetapkan rangking/tingkat pembangunan sebuah daerah. Peningkatan SDM diartikan juga sebagai peningkatan kemampuan dasar penduduk, oleh karena itu meningkatkan kesempatan untuk bisa berpartisipasi dalam proses pembangunan manusia yang mana di dalamnya membutuhkan beberapa indeks dasar seperti pengeluaran, pendidikan, serta kesehatan. Bagaimana pengalokasian pendapatan daerah (dana alokasi khusus, dana alokasi umum, dan pendapatan asli daerah) dalam mensukseskan pembangunan manusia dalam urusan infrastruktur, kesehatan, maupun pendidikan menjadi salah satu peran penting Pemerintah Daerah dalam upaya peningkatan pembangunan manusia. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui pengaruh dana alokasi khusus (DAK), dana alokasi umum(DAU) dan pendapatan asli daerah (PAD) terhadap indeks pembangunan manusia di Provinsi Sumatera Utara. Data sekunder berupa regresi data panel time seriestahun 2015-2019 dari 8 Kota dan 25 Kabupaten di Provinsi Sumatera Utara dijadikan sebagai sumber data oleh peneliti lalu dianalisis melalui model FEM (Fixed Effect Model). Kesimpulan yang peneliti peroleh menyatakan secara parsial DAK, DAU dan PAD secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap indeks pembangunan manusia di Provinsi Sumatera Utara dan secara simultan dana alokasi khusus, dana alokasi umum dan pendapatan asli daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap indeks pembangunan manusia di Provinsi Sumatera Utara.