Terbentuknya Pos Bloc Sebagai Objek Wisata Di Gedung Heritage Kantor Pos Medan. Jurusan Pendidikan Sejarah. Fakultas Ilmu Sosial. Universitas Negeri Medan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana terbentuknya Pos Bloc Sebagai Objek Wisata Di Gedung Heritage Kantor Pos Medan. Mengetahui latar belakang perubahan Kantor Pos Medan hingga menjadi Pos Bloc, kegiatan dan pelaksanaan yang ada di Pos Bloc, perkembangan Pos Bloc sebagai objek wisata Kota Medan dan bagaimana manajemen yang dilakukan Pos Bloc. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang meliputi heuristik, kritik sumber, interpretasi, historiografi. Kemudian data yang sudah diperoleh dari hasil penelitian diolah dan dikumpulkan lalu dituliskan dalam hasil pembahasan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Melihat keberhasilan Kantor Pos di Jakarta yang menjadi M Bloc Space, Pos Property Indonesia meminta Kantor Pos Medan untuk mengikuti jejak ini dengan mengubah Kantor Pos menjadi Pos Bloc. Perubahan ini didasarkan pada upaya memperbaiki situasi Kantor Pos yang mengalami vakum dan kesulitan operasional. Mereka mengambil inspirasi dari kesuksesan konsep serupa di Jakarta. (2) Kegiatan dan pelaksanaan yang ada di Pos Bloc meliputi; UKM dan UMKM, art exhibition, pameran, pos bloc recharge, after office, pertunjukan/perlombaan, dan minggu akustik yang dilakukan secara rutin maupun berdasarkan permintaan anak-anak milenial dan komunitas yang ada di Kota Medan. (3) Perkembangan Pos Bloc Sebagai Objek Wisata Kota Medan terlihat dari perkembangan Pos Bloc sebagai tempat wisata, sebagai tempat public space (ruang publik), sebagai tempat berkumpul/nongkrong, sebagai tempat berkreasi, sebagai tempat kenangan, dan sebagai tempat eksis seluruh masyarakat Kota Medan. (4) Manajemen Pos Bloc Medan dilakukan oleh PT Ruang Kreatif Pos, yang merupakan anak perusahaan PT Pos Indonesia (Persero). PT Ruang Kreatif Pos memiliki tugas untuk mengelola dan mengembangkan Pos Bloc Medan sebagai sebuah ruang kreatif publik yang dapat mendukung pengembangan ekonomi kreatif, pemberdayaan UMKM, dan pemanfaatan ruang secara efektif. Dalam pengelolaannya Pos Bloc Medan yang menyediakan tempat secara gratis kepada seluruh UKM dan UMKM dengan ketentuan 10% hasil pendapatan mereka diberikan kepada pihak Pos Bloc merupakan sebuah kebijakan yang positif. Kebijakan ini dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, yaitu UKM dan UMKM serta Pos Bloc Medan.