Ramayani, Uci (2023) Upaya Konservasi Mangrove di Desa Kayu Besar Kecamata Bandar Khalipah Kabupaten Serdang Bedagai. Undergraduate thesis, UNIMED.
3183131056_Cover.pdf
Download (47kB)
3183131056_Lembar_Pengesahan.pdf
Download (241kB)
3183131056_Abstrak.pdf
Download (319kB)
3183131056_Kata_Pengantar.pdf
Download (354kB)
3183131056_Daftar_Isi.pdf
Download (241kB)
3183131056_Daftar_Gambar.pdf
Download (212kB)
3183131056_Daftar_Tabel.pdf
Download (241kB)
3183131056_Daftar_Lampiran.pdf
Download (212kB)
3183131056_BAB_I.pdf
Download (497kB)
3183131056_BAB_VI.pdf
Download (243kB)
3183131056_Daftar_Pustaka.pdf
Download (245kB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Kondisi Mangrove (kerapatan dan jenis) di Desa Kayu Besar Kecamatan Bandar Khalipah Kabupaten Serdang Bedagai. 2) Upaya konservasi mangrove (Rehabilitasi, Pemeliharaan Hutan Mangrove, Pemanfaatan, Penyuluhan dan Monitoring) di Desa Kayu Besar
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Kayu Besar Kecamatan Bandar Khalipah Kabupaten Serdang Bedagai pada bulan Agustus 2022 – Januari 2023. Populasi penelitian adalah seluruh hutan mangrove yang ada di Desa Kayu Besar Kecamatan Bandar Khalipah Kabupaten Serdang Bedagai, sampel pada penelitian ini di tentukan III Sampel atau stasiun Pengamatan, penentuan sampel stasiun pengamatan di lapangan dilakukan dengan metode purposive sampling. Anggota kelompok Tani Bela Nusa sebanyak 24 orang sebagai Sumbear Data. Teknik pengumpuulan data menggunakan data wawancara dan observasi, dan dianalisis menggunakan analisisi deskriptif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Kondisi mangrove di Desa Kayu Besar di lihat dari dua indikator yaitu kerapatan dan vegetasi jenis mangrove. Berdasarkan hasil penelitian di ketahui kerapatan mangrove sebesar 911 Ind/Ha, dimana menurut baku mutu kerusakan tergolong kedalam kriteria Rusak dengan kerapatan yang jarang. Luas ekosistem mangrove mengalami penurunan dimana pada tahun 2008 mencapai 250 ha menjadi 160 ha pada tahun 2023, dimana penurunan mencapai 90 ha atau menurun sebanyak 64%. 2) Jenis mangrove yang mendominasi di Desa Kayu Besar adalah di Rizophora Mucronata dengan total pohon 38 untuk di tiga stasiun dengan kerapatan jenis mencapai 1.267 ind/ha dengan kerapatan relative mencapai 46 %. 3) Upaya konservasi mangrove yang dilakukan berupa Rehabilitasi, Pemeliharaan Hutan Mangrove, Penyuluhan, Pemanfaatan, dan Monitoring. Didapatkan hasil pada penelitian bahwa hanya 24 % dari kelompok tani Bela Nusa yang melakukan rehabilitasi mangrove. Kegiatan penanaman hanya dilakukan apabila ada arahan dari ketua Kelompok tani. Pemanfaatan ekosistem mangrove hanya sedikit dimanfaatkan hanya sebatas kayu bakar saja. Sedangkan untuk kegiatan monitoring itu sudah lama tidak dilakukan oleh pemerintah pusat maupun lembaga swasta lainnya, sehingga tidak adanya yang melakukan rehabilitasi di Desa Kayu Besar.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Konservasi Manggrove; Penyuluhan dan Mentoring; Pemanfaatan Manggrove |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GF Human ecology. Anthropogeography > GF75 Human influences on the environment S Agriculture > SD Forestry > SD411 Conservation and protection |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Siti Nur Fatimah |
Date Deposited: | 24 May 2024 18:32 |
Last Modified: | 24 May 2024 18:32 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/57687 |