Kearifan Lokal Masyarakat Dalam Melestarikan Mual Siguti Di Desa Sianipar Sihailhail Kecamatan Balige Kabupaten Toba

Penelitian bertujuan mendapatkan data atau informasi dan menganalisis secara mendalam tentang kearifan lokal masyarakat dalam melestarikan Mual Siguti di Desa Sianipar Sihailhail Kecamatan Balige Kabupaten Toba. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Lokasi penelitian di Desa Sianipar Sihailhail Kecamatan Balige Kabupaten Toba. Informan penelitian adalah teknik purposive sampling yaitu masyarakat yang mengetahui dan sudah lama menggunakan Mual Siguti. Adapun Teknik pengumpulan data yaitu observasi lapangan, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian mengungkapkan bahwa latar belakang munculnya Mual Siguti merupakan salah satu bukti peninggalan sejarah Sisingamangaraja XII yang dianggap sakral dan memiliki nilai magis diluar kekuatan manusia. Tedapat beberapa kearifan lokal yang tentunya memiliki makna bagi masyarakat tepatnya di Desa Sianipar Sihailhail, yang meliputi mampu mengobati semua jenis penyakit bagi semua yang meyakininya, dianggap sebagai tempat sakral karena memiliki nilai magis. Bentuk dari pelestarian Mual Siguti: 1) Pemanfaatan oleh masyarakat sekitar, 2) Mewariskan kearifan lokal dari generasi ke generasi, 3) Menyebarkan kearifan lokal kepada masyarakat luar/pendatang, 4) Menjaga dan melestarikan Mual Siguti