Tarigan, Sri Melinda (2016) PENGARUH STRATEGI BELAJAR MURDER TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN KOSMETIKA SISWA KELAS X SMK NEGERI 8 MEDAN. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM 5113144039 COVER.pdf - Published Version
Download (27kB) | Preview
3. NIM 5113144039 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (9kB) | Preview
4. NIM 5113144039 PREFACE.pdf - Published Version
Download (79kB) | Preview
5. NIM 5113144039 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (12kB) | Preview
6. NIM 5113144039 TABLES.pdf - Published Version
Download (7kB) | Preview
7. NIM 5113144039 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (5kB) | Preview
8. NIM 5113144039 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (5kB) | Preview
9. NIM 5113144039 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (326kB) | Preview
13. NIM 5113144039 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (164kB) | Preview
14. NIM 5113144039 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (300kB) | Preview
Abstract
Hasil Observasi siswa kelas X di SMK Negeri 8 Medan memperlihatkan proses pembelajaran kosmetika yang masih bersifat teacher centered, dan menggunakan strategi belajar konvensional sehingga siswa menjadi pasif dan partisipasi siswa di dalam proses pembelajaran kurang maksimal sehingga dari hasil observasi siswa yang mengikuti remedial lebih besar persentasinya dari pada siswa yang hasil belajarnya pada kategori tuntas. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui pengaruh strategi belajar MURDER terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran kosmetika (2) Untuk mengetahui hasil belajar siswa kelas X SMK N 8 Medan pada mata pelajaran kosmetika dengan strategi belajar konvesional. (3) Untuk mengetahui hasil belajar siswa kelas X SMK N 8 Medan pada mata pelajaran kosmetika dengan strategi belajar MURDER. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 8 Medan. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2015. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi eksperimen (quasi experimental design). Instrumen yang digunakan yaitu berupa tes pilihan berganda dengan materi syarat kosmetika. Uji persyaratan analisis dilakukan dengan menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, dan pengujian hipotesis menggunakan teknik analisis uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar mata pelajaran kosmetika dengan materi syarat kosmetika menggunakan strategi belajar konvensional kategori cenderung cukup tinggi dengan jumlah frekuensi observasi pada kategori tinggi dan cukup tinggi sebesar 67,65 %. Hasil ini jauh lebih rendah sekitar 23,562 % dari hasil belajar yang dicapai dengan menggunakan strategi belajar MURDER yaitu sebesar 91,17 %. Pengujian Hipotesis dengan uji -T diperoleh nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,00 < 0,05, maka sesuai dasar pengambilan keputusan dalam Uji Independent Sample T-Test dapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian, terdapat perbedaan antara rata-rata hasil belajar kelas eksperimen menggunakan strategi pembelajaran MURDER dan kelas kontrol dengan strategi pembelajaran konvensional pada mata pelajaran Kosmetika. Siswa yang diajarkan dengan strategi pembelajaran MURDER akan memiliki hasil belajar pada mata pelajaran Kosmetika yang lebih baik dari siswa yang diajarkan dengan strategi belajar konvensional.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2016 RIAS 014 |
Keywords: | Murder; Kosmitika; Pengobantan |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools T Technology > TT Handicrafts Arts and crafts |
Divisions: | Fakultas Teknik > Pendidikan Tata Rias |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 14 Jun 2016 03:52 |
Last Modified: | 14 Jun 2016 03:52 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/5738 |