Suhi Ampang Na Opat Adat Perkawinan Etnik Batak Toba Di Kecamatan Harian Kabupaten Samosir

Malau, Febryanto (2023) Suhi Ampang Na Opat Adat Perkawinan Etnik Batak Toba Di Kecamatan Harian Kabupaten Samosir. Undergraduate thesis, UNIMED.

[thumbnail of 3192422005_Cover.pdf] Text
3192422005_Cover.pdf

Download (204kB)
[thumbnail of 3192422005_Lembar_Pengesahan.pdf] Text
3192422005_Lembar_Pengesahan.pdf

Download (533kB)
[thumbnail of 3192422005_Abstrak.pdf] Text
3192422005_Abstrak.pdf

Download (290kB)
[thumbnail of 3192422005_Kata_Pengantar.pdf] Text
3192422005_Kata_Pengantar.pdf

Download (126kB)
[thumbnail of 3192422005_Daftar_Isi.pdf] Text
3192422005_Daftar_Isi.pdf

Download (293kB)
[thumbnail of 3192422005_Daftar_Gambar.pdf] Text
3192422005_Daftar_Gambar.pdf

Download (209kB)
[thumbnail of 3192422005_Daftar_Tabel.pdf] Text
3192422005_Daftar_Tabel.pdf

Download (178kB)
[thumbnail of 3192422005_Daftar_Lampiran.pdf] Text
3192422005_Daftar_Lampiran.pdf

Download (368kB)
[thumbnail of 3192422005_BAB_I.pdf] Text
3192422005_BAB_I.pdf

Download (368kB)
[thumbnail of 3192422005_BAB_V.pdf] Text
3192422005_BAB_V.pdf

Download (319kB)
[thumbnail of 3192422005_Daftar_Pustaka.pdf] Text
3192422005_Daftar_Pustaka.pdf

Download (317kB)

Abstract

Kompleksitas adat perkawinan Batak Toba dan bebagai interaksi yang terjadi didalamnya membentuk suatu sistem terstruktur yang terukur dan menjadi pedoman
interaksi satu sama lain. Istilah dalihan na tolu merupakan sistem kekerabaran etnik Batak Toba pada umumya tidak pernah lepas dari perkawinan, namun penulis menemukan istilah serupa dalam adat perkawinan Batak Toba yaitu suhi ampang
na opat. Berdasarkan itu maka penulis berusaha mengungkap istilah tersebut dengan, mendeskripsikan defenisi, konsepnya dan sistem suhi ampang na opat adat perkawinan, kemudian menelusuri eksistensi masing masing komponen suhi ampang na opat melalui hidangan jambar pada pihak perempuan dan melalui Ulos pada pihak laki - laki. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, dan Kecamatan Harian Kabupaten Samosir menjadi lokasi
penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan studi dokumen. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa konsep suhi ampang na opat bukan hanya sekedar falsafah, melainkan sebuah konsep yang diturunkan dari konsep penciptaan dalam pengetahuan orang Batak, suhi ampang na opat ini juga berkaitan dengan istilah dalihan na tolu pada adat perkawinan. Suhi ampang na opat terdiri dari empat komponen dari masing masing pihak perempuan dan pihak
laki laki. Masing masing komponen suhi ampang na opat memiliki fungsi dan saling mengikat.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Keywords: Ampang Adat; Perkawinan; Batak Toba
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology > GN357 Culture and cultural processes
H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > HQ503 The family. Marriage. Home
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Antropologi
Depositing User: Siti Nur Fatimah
Date Deposited: 20 May 2024 08:19
Last Modified: 20 May 2024 08:19
URI: https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/57183

Actions (login required)

View Item
View Item