Pembelaan Diri Melampaui Batas Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (Analisis Putusan PN Enrekang 72/Pid.B/2020/PN Enr)

Gultom, Ester Melani (2023) Pembelaan Diri Melampaui Batas Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (Analisis Putusan PN Enrekang 72/Pid.B/2020/PN Enr). Undergraduate thesis, UNIMED.

[thumbnail of 3193111009_Cover.pdf] Text
3193111009_Cover.pdf

Download (122kB)
[thumbnail of 3193111009_Lembar_Pengesahan.pdf] Text
3193111009_Lembar_Pengesahan.pdf

Download (586kB)
[thumbnail of 3193111009_Abstrak.pdf] Text
3193111009_Abstrak.pdf

Download (139kB)
[thumbnail of 3193111009_Kata_Pengantar.pdf] Text
3193111009_Kata_Pengantar.pdf

Download (164kB)
[thumbnail of 3193111009_Daftar_Isi.pdf] Text
3193111009_Daftar_Isi.pdf

Download (137kB)
[thumbnail of 3193111009_Daftar_Lampiran.pdf] Text
3193111009_Daftar_Lampiran.pdf

Download (109kB)
[thumbnail of 3193111009_BAB_I.pdf] Text
3193111009_BAB_I.pdf

Download (405kB)
[thumbnail of 3193111009_BAB_V.pdf] Text
3193111009_BAB_V.pdf

Download (137kB)
[thumbnail of 3193111009_Daftar_Pustaka.pdf] Text
3193111009_Daftar_Pustaka.pdf

Download (167kB)

Abstract

Adapun tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui apa yang menjadi pertimbangan hukum dan konsep analisis putusan yang dihasilkan oleh majelis hakim dalam memutuskan perkara pidana Nomor 72/Pid.B/2020/PN Enr serta melihat pengaruh putusan hakim terhadap kewarganegaraan. Jenis penelitian yang digunakan ialah penelitian yuridis normatif. Metode penelitian yang digunakan ialah metode studi kepustakaan.Subjek dalam penelitian ini adalah putusan PN Enrekang 72/Pid.B/2020/PN Enr. Data dan informasi yang diperlukan dalam penelitian ini melalui putusan pengadilan, peraturan perundang-undangan, bukubuku, jurnal, dokumen yang berkaitan dengan masalah penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya tindak pidana penganiayaan yang dilakukan terdakwa sebagai bentuk pembelaan terpaksa melampaui batas dalam kitab undang-undang hukum pidana adalah suatu jalan yang sah untuk mempertahankan diri sendiri atau diri orang lain dari serangan terhadap tubuh, jiwa, kerhormatan/kesusilaan dan harta benda. Putusan hakim tersebut sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku sehingga terdakwa dinyatakan bebas dari semua tuntutan hukum. Mengingat syarat dalam pembelaan terpaksa melampaui batas adalah hal yang harus dilakukan dalam keadaan yang terdesak dan seketika, serta melihat serangan yang tidak seimbang dengan pembelaan yang dilakukan akibat dari goncangan jiwa.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Keywords: Pembelaan Diri; Putusan Pengadilan; KUHP
Subjects: K Law > KZ Law of Nations
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pkn
Depositing User: Siti Nur Fatimah
Date Deposited: 20 May 2024 04:35
Last Modified: 20 May 2024 04:35
URI: https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/57140

Actions (login required)

View Item
View Item