Bukit, Musa Anggiat Hendri (2016) ANALISIS PENENTUAN HARGA POKOK PRODUKSI JERUK PADA TINGKAT PETANI JERUK (STUDI KASUS PADA USAHA PERTANIAN JERUK KABUPATEN KARO). Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM 7123220043 COVER.pdf - Published Version
Download (33kB) | Preview
2. NIM 7123220043 APPROVAL.pdf - Published Version
Download (486kB) | Preview
3. NIM 7123220043 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (90kB) | Preview
4. NIM 7123220013 PREFACE.pdf - Published Version
Download (136kB) | Preview
5. NIM 7123220043 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (89kB) | Preview
6. NIM 7123220043 TABLES.pdf - Published Version
Download (82kB) | Preview
7. NIM 7123220043 ILUSTRATION.pdf - Published Version
Download (139kB) | Preview
8. NIM 7123220043 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (83kB) | Preview
9. NIM 7123220043 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (189kB) | Preview
13. NIM 7123220043 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (88kB) | Preview
14. NIM 7123220043 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (90kB) | Preview
Abstract
Permasalahan yang dibahas pada penelitian ini adalah bagaimana penentuan harga pokok produksi jeruk yang benar. Apakah penentuan harga pokok petani selama ini sudah tepat sesuai dengan akuntansi yang benar. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus. Serta 5 orang informan sebagai sumber informasi untuk menggali informasi harga pokok produksi. Harga pokok produksi menjadi modal penting bagi petani dalam mengembangkan bisnisnya.
Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan maksud menggambarkan penentuan harga pokok produksi. Penelitian ini menggunakan alat analisis akuntansi biaya untuk perhitungan biaya investasi dan biaya produksi tahunan dan tata kelola pertanian jeruk.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: Pertama, Petani tidak melakukan pencatatan mengenai besar biaya yang digunakan selama proses produksi. Namun petani tetap memperhitungkan biaya yang sudah dikeluarkan berdasarkan perkiraan. Kedua, harga pokok produksi di setiap petani tidak sama karena perbedaan teknis perawatan yang membutuhkan biaya yang tidak sama. Sementara itu petani melakukan penjualan berdasarkan harga pokok taksiran tanpa melakukan perhitungan akuntansi sehingga seringkali harga pokok yang ditaksirkan oleh petani tidak sesuai dengan perhitungan akuntansinya. Seharusnya para petani melakukan pencatatan secara akuntansi sehingga harga pokok produksi yang digunakan oleh petani sebagai keputusan untuk menjual atau menahan jeruk pada masa panen dapat menggurangi resiko kerugian di tingkat petani.
Kesimpulan dari Penelitian ini bahwa: petani belum melakukan perhitungan terhadap harga pokok produksi sesuai dengan akuntansi yang ada. Harga pokok produksi di setiap petani jeruk juga berbeda tergantung teknis perawatan yang dilakukan oleh petani.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2016 AKT 066 |
Keywords: | Harga Pokok Produksi; Akuntansi Biaya; Petani jeruk |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory. Demography > HB221 Price H Social Sciences > HB Economic Theory. Demography > HB238 Competition. Production. Wealth |
Divisions: | Fakultas Ekonomi > Akuntansi |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 08 Jun 2016 02:23 |
Last Modified: | 08 Jun 2016 02:23 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/5615 |