Perancangan Mobile Learning Pada Materi Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) Dengan Pemanfaatan Chatbot Interaktif di SMK Swasta Mandiri

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengembangkan media pembelajaran mobile dengan menggunakan chatbot interaktif dan juga untuk mengetahui kelayakan dan efektifitas media yang dikembangkan dikarenakan selama proses pelaksanaan pembelajarannya, SMK Swasta Mandiri belum mengembangkan bahan ajar yang inovatif. Kurangnya bahan ajar disebabkan karena belum sempurnanya penyediaan bahan ajar di sekolah, sehingga siswa hanya menunggu informasi pembelajaran. Mulai dari guru, proses pembelajaran di kelas juga kurang menarik dan cenderung membosankan. Media pembelajaran mobile dengan menggunakan chatbot interaktif dikembangkan dengan tujuan untuk membantu siswa lebih mudah memahami materi yang diajarkan, menjadi sumber belajar siswa, dan membuat pembelajaran menjadi lebih nyaman. Penelitian ini dilakukan di SMK Swasta Mandiri. Adapun subjek penelitian adalah peserta didik kelas X RPL 1 SMK Swasta Mandiri. Pengembangan media pembelajaran ini mengikuti langkah-langkah model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Pada penelitian ini uji kelayakan dilakukan oleh 2 orang ahli penilaian materi, 2 orang ahli komunikasi dan penerimaan siswa. Hasil uji kelayakan dilakukan oleh 2 orang ahli materi dan 2 orang ahli komunikasi dan tingkat penerimaan siswa rata-rata 4,17-5,00 yang berarti "sangat layak". Oleh karena itu, dukungan yang dikembangkan sangat cocok untuk digunakan. Selain uji kelayakan, juga dilakukan uji efektivitas untuk mengetahui efektivitas alat yang dikembangkan. Uji keefektifannya menggunakan uji peningkatan N pada kelas kontrol dan eksperimen. Kelas kontrol mempunyai rata-rata 0,11 atau 11%, sedangkan kelas eksperimen mempunyai rata-rata 0,67 atau 67%. Perbedaan kedua hasil tersebut dikarenakan kelas eksperimen mempunyai dampak positif yang lebih besar dibandingkan kelas kontrol