PENGEMBANGAN MOTIF BATIK DENGAN APLIKASI MATLAB UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS IKM BATIK DI KOTA MEDAN

Maraknya “batik impor” yang masuk ke Indonesia menuntut para pengrajin batik lokal
untuk terus berinovasi. Sementara, mayoritas Industri Kecil Menengah (IKM) Batik di
Kota Medan terkendala dalam pengembangan motif batik. Para pembatik masih
manual dalam menggambar motif sehingga batik yang diproduksi memiliki motif yang
monoton. Hal ini mengakibatkan produk batik khas Sumatera Utara belum banyak
dilirik pasar global. Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat, tim pelaksana
memberikan solusi atas permasalahan para pembatik di Kota Medan dengan
mengadakan pelatihan dan pendampingan penggunaan aplikasi komputer berbasis
Graphical User Interface (GUI) Matlab yang dapat dimanfaatkan untuk
mengembangkan motif batik. Aplikasi komputer tersebut diberi nama Symatrig.
Symatrig dikembangkan dengan mengadopsi konsep teori grup simetri pada bidang
matematika yang dapat diaplikasikan pada seni dekorasi. Pelatihan diikuti beberapa
IKM Batik di Kota Medan antara lain Ardhina Batik Motif Medan, Sanggar Seni
Pendopo, Batik Pelopor Jaya, Batik Siti Khadijah, Batik Langgam, dan Batik Azzahra.
Hasil evaluasi pelatihan menunjukkan seluruh peserta memberikan respon positif atas
kegiatan yang dilaksanakan. Para pembatik berterimakasih atas ilmu yang diberikan
dan berharap akan ada kegiatan lanjutan yang serupa