Situmorang, Ruth Olga Fanela (2023) Hubungan Asupan Zat Gizi Makro dan Riwayat ASI Eksklusif Dengan Kejadian Wasting Pada Balita Usia 1-3 Tahun Di Puskesmas Pintu Angin Kota Sibolga. Undergraduate thesis, UNIMED.
5193240008_Cover.pdf
Download (263kB)
5193240008_Lembar_Pengesahan.pdf
Download (691kB)
5193240008_Kata_Pengantar.pdf
Download (229kB)
5193240008_Abstrak.pdf
Download (330kB)
5193240008_Daftar_Isi.pdf
Download (218kB)
5193240008_Daftar_Tabel.pdf
Download (195kB)
5193240008_Daftar_Gambar.pdf
Download (186kB)
5193240008_Daftar_Lampiran.pdf
Download (187kB)
5193240008_BAB_I.pdf
Download (464kB)
5193240008_BAB_V.pdf
Download (313kB)
5193240008_Daftar_Pustaka.pdf
Download (510kB)
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: 1) Karakteristik responden. 2) Asupan zat gizi makro. 3)Riwayat ASI eksklusif. 4) Kejadian wasting pada balita. 5) Hubungan asupan zat gizi makro dengan kejadian wasting pada balita. 6) Hubungan riwayat ASI eksklusif dengan kejadian wasting pada balita. 7) Hubungan asupan zat gizi makro dan riwayat ASI eksklusif dengan kejadian wasting pada balita. Tempat penelitian di Puskesmas Pintu Angin Kota Sibolga. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh balita usia 1-3 tahun di wilayah kerja Puskesmas Pintu Angin berjumlah 294 orang. Teknik pengambilan subjek penelitian menggunakan simple random sampling, dengan 73 orang balita. Penelitian ini
menggunakan desain cross sectional. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan formulir recall 3x24 hours. Teknik analisis data secara deskriptif, uji chi-square, dan
uji regresi logistik. Berdasarkan hasil penelitian, asupan zat gizi makro, meliputi, asupan energi balita wasting termasuk kategori kurang sebesar 30,1% dan asupan energi balita tidak wasting termasuk kategori cukup sebesar 41,1%. Asupan karbohidrat balita wasting termasuk kategori kurang sebesar 39,8% dan asupan karbohidrat balita tidak wasting termasuk kategori cukup sebesar 26%. Asupan protein balita wasting termasuk kategori kurang sebesar 20,5% dan asupan protein balita tidak wasting termasuk kategori lebih sebesar
35,6%. Asupan lemak balita wasting termasuk kategori kurang sebesar 23,3% dan asupan lemak balita tidak wasting termasuk kategori cukup sebesar 27,3. Riwayat ASI eksklusif, termasuk kategori tidak eksklusif sebesar 74%. Kejadian wasting pada balita sebesar 42,5% dan tidak wasting sebesar 57,5%. Hasil analisis uji chi-square menunjukkan terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara asupan zat gizi makro, energi (p=0,001), karbohidrat (p=0,001), protein (p=0,000), lemak (p=0,000) dengan kejadian wasting pada balita dengan taraf signifikan α = 0,05 artinya semakin baik asupan zat gizi makro (energi, karbohidrat, protein, lemak) maka semakin rendah kejadian wasting. Hasil analisis uji regresi logistik menunjukkan bahwa asupan energi, karbohidrat, protein, dan riwayat ASI eksklusif berpengaruh signifikan dengan kejadian wasting. Asupan karbohidrat memiliki pengaruh signifikan paling besar dengan kejadian wasting dibandingkan variabel lainnya dengan nilai OR= 20,49. Nilai R-square sebesar 0,718 maka dapat disimpulkan asupan zat gizi makro dan riwayat ASI eksklusif mempengaruhi kejadian wasting secara bersama sama (simultan) sebesar 71,8%.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | asupan gizi makro; ASI eksklusif; balita; kejadian wasting |
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > HQ1101 Women. Feminism T Technology > TX Home economics > TX341 Nutrition. Foods and food supply |
Divisions: | Fakultas Teknik > Gizi |
Depositing User: | Mrs Siti Nurbaidah |
Date Deposited: | 25 Apr 2024 04:40 |
Last Modified: | 25 Apr 2024 04:40 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/55569 |