Sianipar, Anastasya (2023) ISOLASI DAN IDENTIFIKASI ACTINOMYCETES ENDOFIT DARIAKAR TUMBUHAN PAKU PERAK (Pityrogramma calomelanos (L).Link) DI LAHAN PASCA ERUPSI GUNUNG SINABUNG. Undergraduate thesis, Universitas Negeri Medan.
4192520010_Cover.pdf
Download (5MB)
4192520010_Lembar_Pengesahan.pdf
Download (5MB)
4192520010_Abstrak.pdf
Download (5MB)
4192520010_Kata_Pengantar.pdf
Download (5MB)
4192520010_Daftar_Isi.pdf
Download (5MB)
4192520010_Daftar_Gambar.pdf
Download (5MB)
4192520010_Daftar_Tabel.pdf
Download (5MB)
4192520010_Daftar_Lampiran.pdf
Download (5MB)
4192520010_BAB_I.pdf
Download (5MB)
4192520010_BAB_V.pdf
Download (5MB)
4192520010_Daftar_Pustaka.pdf
Download (5MB)
Abstract
Tumbuhan paku perak (Pityrogramma calomelanos (L) Link) digunakan dalam bahan pengobatan penyakit disentri, kencing nanah dan tifus dengan meminum air rebusan akar tumbuhan paku perak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan dan karakteristik Actinomycetes endofit dari akar tumbuhan paku perak pada lahan pasca erupsi Gunung Sinabung. Penelitian ini menggunakan metode eksplorasi dengan cara mengisolasi dan mengidentifikasi Actinomycetes endofit dari akar tumbuhan paku perak menggunakan karakter fenotip meliputi morfologi, fisiologi dan biokimia. Hasil isolasi Actinomycetes endofit yaitu 9 isolat Actinomycetes. Pengamatan karakter morfologi makroskopis dari 9 isolat Actinomycetes endofit dari akar tumbuhan paku perak (P. calomelanos (L) Link) ditemukan 5 isolat Actinomycetes endofit berbentuk bundar, dua isolat berbentuk tidak beraturan dan 2 isolat berbentuk rizoid, secara mikroskopis terdapat 7 isolat yang memiliki bentuk sel bulat dan 2 isolat yang memiliki bentuk sel batang. Berdasarkan karakteristik fisiologi kesembilan isolat tersebut mampu tumbuh
pada suhu 28 C-37 C dan hanya 1 isolat yang mampu tumbuh pada suhu 40 C yaitu AE-9. Tujuh isolat actinomycetes mampu tumbuh optimum pada salinitas NaCl 4‰, NaCl 10‰ dan NaCl 13‰. Kemudian terdapat 9 isolat actinomycetes endofit yang mampu tumbuh pada pH 5, 7 dan 9. Berdasarkan hasil uji biokimia pada media TSIA terdapat 1 isolat Actinomycetes yang tidak mengalami perubahan, terdapat 5 isolat yang mengalami reaksi positif pada uji sitrat, 1 isolat yang mengalami reaksi negatif uji katalase (AE-8) dan kesembilan isolat tersebut menghasilkan reaksi negatif pada uji motilitas maupun uji urea. Kesembilan isolat teridentifikasi menjadi 2 genus yaitu Micromonospora sp. and
Streptomyces sp
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Isolasi; Identifikasi; Tumbuhan Paku Perak |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology Q Science > QK Botany > QK900 Plant ecology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi |
Depositing User: | Mrs Beatrix Nainggolan |
Date Deposited: | 25 Apr 2024 02:00 |
Last Modified: | 25 Apr 2024 02:00 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/55509 |