Banjarnahor, Martha (2023) Hubungan Asupan Lemak dan Status Gizi Dengan Hipertensi Pada Usia Dewasa Di Desa Pakkat Kecamatan Doloksanggul. Undergraduate thesis, UNIMED.
5183240023_Cover.pdf
Download (132kB)
5183240023_Lembar_Pengesahan.pdf
Download (761kB)
5183240023_Kata_Pengantar.pdf
Download (259kB)
5183240023_Abstrak.pdf
Download (251kB)
5183240023_Daftar_Isi.pdf
Download (122kB)
5183240023_Daftar_Tabel.pdf
Download (155kB)
5183240023_Daftar_Lampiran.pdf
Download (91kB)
5183240023_BAB_I.pdf
Download (302kB)
5183240023_BAB_V.pdf
Download (127kB)
5183240023_Daftar_Pustaka.pdf
Download (319kB)
Abstract
Hipertensi adalah penyakit dalam suatu keadaan dimana tekanan darah seseorang berada di atas batas normal atau optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Karakteristik Responden (jenis kelamin, pekerjaan, Pendidikan, penghasilan, dan besar keluarga); (2) Asupan lemak; (3) Status Gizi; (4) Hipertensi; (5) Hubungan asupan lemak dengan hipertensi pada usia dewasa; (6) Hubungan
Status Gizi dengan Hipertensi pada usia dewasa; (7) Hubungan asupan lemak dan status gizi dengan hipertensi pada usia dewasa. Tempat penelitian di Desa Pakkat, Kecamatan Doloksanggul. Waktu penelitian ini dimulai pada bulan Maret – Mei 2023. Populasi Penelitian ini adalah usia dewasa sebanyak 95 orang yang menderita penyakit hipertensi. Teknik pengambilan sampel dengan cara total sampling dengan jumlah sampel 95 orang. Desain penelitian cross sectional. Teknik
pengumpulan data menggunakan formulir Food Recall, pengukuran IMT dan pengukuran tekanan darah. Teknik analisis data secara deskriptif, uji hipotesis, uji korelasi rank spearman, dan regresi linier berganda. Berdasarkan hasil ini menunjukkan Asupan lemak termasuk dalam kategori lebih yaitu sebesar 54,74 persen. Status gizi termasuk dalam kategori obesitas II sebesar 33,68 persen. Hipertensi usia dewasa sebanyak 54,64 persen. Hasil analisis korelasi Rank Spearman terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara asupan lemak dengan hipertensi pada usia dewasa dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,496 dan nilai p-value sebesar 0,000. Artinya semakin tinggi asupan lemak maka semakin tinggi hipertensi pada usia dewasa. Hasil analisis korelasi Rank Spearman terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara status gizi dengan hipertensi pada usia dewasa dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,591 dengan nilai p-value sebesar 0,000. Artinya semakin tinggi status gizi obesitas pada usia dewasa maka semakin tinggi hipertensi pada usia dewasa. Hasil uji regresi linier berganda terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara asupan lemak dan status gizi dengan hipertensi pada usia dewasa (Y = 5,67 + 2,12X1 + 1,29X2). Nilai koefisien regresi variabal asupan lemak (X1) yaitu sebesar 2,12 artinya asupan lemak berhubungan positif dengan hipertensi. Nilai koefisien regresi variabel status
gizi (X2) yaitu sebesar 1,29 artinya status gizi berhubungan positif dengan hipertensi. Dengan demikian asupan lemak merupakan variabel dominan berhubungan dengan hipertensi karena koefisien regresinya (2,12) lebih besar daripada status gizi. Kesimpulannya terdapat hubungan asupan lemak dan status gizi dengan hipertensi di Desa Pakkat Kecamatan Doloksanggul.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Hipertensi; Asupan lemak; Status gizi |
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > HQ503 The family. Marriage. Home > HQ799.95 Adulthood T Technology > TX Home economics > TX341 Nutrition. Foods and food supply |
Divisions: | Fakultas Teknik > Gizi |
Depositing User: | Mrs Siti Nurbaidah |
Date Deposited: | 24 Apr 2024 04:19 |
Last Modified: | 24 Apr 2024 04:19 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/55447 |