VERIFIKASI HASIL PENENTUAN KUALITAS PARAMETER AIR PESISIR PANTAI PULAU KARANG MELALUI LANDSAT-8 DAN DATA IN-SITU

Kondisi Pulau Karang sebagai tempat wisata dan bersandarnya kapal nelayan memiliki peluang terjadinya pencemaran sehingga perlu dilakukan pemantauan serta pengendalian kualitas perairan. Pemantauan kualitas air dilakukan dengan pengambilan data in situ dan pengindraan jauh melalui landsat-8. Tujuan penelitian untuk menganalisis turbiditas, pH dan DO serta melakukan uji akurasi setiap parameter dari landsat-8 dengan data in-situ. Metode penelitian eksperimen dengan alur penelitian dimulai dari pengumpulan data in situ dan citra landsat-8 yang diunduh di website resmi USGS. Pengolahan citra dengan koreksi radiometrik dan atmosfer menggunakan software Envi 5.3, menganalisis setiap parameter menggunakan dua jenis persamaan melalui raster calculator pada software ArcGis 10.8. Uji akurasi setiap parameter dengan syarat NMAE < 30%. Nilai NMAE > 30% dilakukan pemodelan persamaan baru menggunakan raiso kanal citra yang dihubungkan dengan data in-situ. Membuat peta sebaran setiap parameter di wilayah Pesisir Pantai Pulau Karang. Hasil penelitian menunjukkan hanya persamaan nilai pH yang memenuhi syarat NMAE < 30%, sehingga dilakukan pemodelan persamaan baru untuk menganalisis turbiditas dan DO. Parameter turbiditas memiliki korelasi yang tinggi dengan reflectance kanal 4 dan kanal 5, dan DO memiliki korelasi dengan reflectance kanal 4 dan kanal 1. Nilai turbiditas, pH dan DO di Pesisir Pulau Karang masih sesuai dengan baku mutu air laut. Hasil analisis turbiditas menggunakan persamaan baru dari pemodelan hubungan rasio kanal 4 dan 5 dengan data in-situ dihasilkan bahwa nilai turbiditas sebesar 0,25 NTU – 1,78 NTU. Analisis pH dilakukan menggunakan persamaan yang dikembangkan oleh Kartikasari (2015) dihasilkan nilai pH sebesar 6,96-7,01. Analisis DO dilakukan dengan menghubungkan rasio 4 dan kanal 1 dengan data in situ dihasilkan bahwa nilai DO sebesar 6,49 mg/l - 8,98 mg/l.